Dinas Peternakan Matim Ingin Perbaiki Populasi Ternak Sapi
Tujuan pelatihan untuk meningkatkan kemampuan petugas kesehatan hewan dari resort dan para petani ternak hewan sapi.
Penulis: Robert Ropo | Editor: Kanis Jehola
Laporan Wartawan Pos Kupang, Robert Ropo
POS KUPANG.COM, BORONG - Seratus petani peternak sapi dari tiga kecamatan, yakni Kecamatan Kota Komba, Borong dan Rana Mese, mendapat pelatihan peternakan tepat guna inseminasi buatan (IB). Pelatihan tersebut berlangsung di UPTD Peternakan Golo Mongkok, Desa Watu Mori, Kecamatan Rana Mese, Kamis (16/6/2016).
Selain 100 petani peternak sapi, juga hadir siswa dari SMK Aesesa, Kabupaten Nagekeo dan SMK Rende di Kecamatan Kota Komba serta petugas resort kesehatan hewan dari sembilan kecamatan di Kabupaten Matim. Pemateri dalam kegiatan IB adalah tiga orang dokter hewan. Salah satunya drh. Fredi Warata, M.Si.
Selain mendapatkan pelatihan IB, para peserta mendapatkan pelatihan terkait kesehatan reproduksi hewan yang dibawakan drh. Kristo. Pelatihan dasar-dasar kesehatan hewan yang dibawakan drh. Handri, dan pelatihan pengawetan pakan yang dibawakan instruktur Ronal Matrif.
Kepala Bidang Peternakan Distannak Matim, Herman Kodi, ketika ditemui Pos Kupang di sela-sela kegiatan itu mengatakan, tujuan pelatihan untuk meningkatkan kemampuan petugas kesehatan hewan dari resort dan para petani ternak hewan sapi.
Kodi menjelaskan, cara perkawinan ternak sapi melalui IB dengan menyuntikkan alat Gun IB yang berisikan sperma beku ke dalam rahim sapi betina untuk memperbaiki populasi ternak sapi dengan perbaikan mutu genetik.
"Selama ini hanya terjadi perkawinan sedarah atau perkawinan alami melalui IB ini dapat menghasilkan sapi jantan yang bermutu dan berkualitas," kata Kodi. (*)