Napi Mengamuk karena Ucapan Kepala Lapas soal Berhubungan Badan

Kerusuhan di Lembaga Pemasyarakatan Kuala Simpang, Aceh Tamiang, Jumat (1/4/2016),

Editor: Rosalina Woso
SHUTTERSTOCK
Ilustrasi 

POS KUPANG.COM, LHOKSEUMAWE -- Kerusuhan di Lembaga Pemasyarakatan Kuala Simpang, Aceh Tamiang, Jumat (1/4/2016), menyebabkan ratusan narapidana dan tahanan membakar sebuah gedung perpustakaan di lapas tersebut.

Seorang narapidana yang tak ingin disebutkan namanya ini menyebutkan, ratusan napi dan tahanan itu mengamuk karena ucapan yang dinilai tak pantas dari Pj Kepala LP Kuala Simpang Sri Budiono terhadap keluarga napi yang datang membesuk, kemarin.

"Keluarga napi itu ingin buang air kecil. Karena tak ada toilet untuk pengunjung, maka dibawa ke toilet Blok E. Saat itulah Pj Kepala LP menyatakan bahwa kalau berhubungan badan jangan di LP. Tapi di rumah. Itulah yang dinilai ucapan tak pantas," ujarnya kepada harian ini melalui sambungan telepon.

Napi meminta kepala lapas untuk minta maaf, namun tidak diindahkan. Setelah itu, napi dan tahanan mengamuk.

Kepala Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (KPLP) Kuala Simpang Mudawali, membenarkan kejadian tersebut.

"Atap gedung pustaka dan beberapa ruang terbakar. Sekarang sedang upaya menenangkan napi," pungkasnya. (Kompas.Com)

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved