Gubernur NTT Lebu Raya: Dari Dulu Hubungan Baik Dengan Kejaksaan

Lebu Raya mengatakan hal ini ketika ditanya wartawan mengenai acara coffee morning yang memberi nuansa makin baik hubungan pemerintah Provinsi NTT den

Penulis: maksi_marho | Editor: Alfred Dama
POS KUPANG/MAKSI MARHO
Suasana coffee morning TP4D Kejati NTT bersama SKPD Se-Provinsi NTT di aula Kejati NTT, Rabu (24/2/2016) siang. 

Laporan Wartawan Pos Kupang, Maksi Marho

POS KUPANG.COM, KUPANG -- "Dari dulu hubungan baik dengan kejaksaan. Apalagi pak kajati undang untuk coffee morning. Tentu hubungan menjadi semakin baik. Tetapi sebenarnya, coffee morning ini dalam rangka menerangkan tentang TP4D dalam rangka untuk percepatan pembangunan di daerah ini sehingga semuanya berjalan sesuai aturan."

Demikian dikatakan Gubernur NTT, Frans Lebu Raya ketika ditemui wartawan saat keluar dari acara coffee morning TP4D Kejati NTT bersama SKPD Se-Provinsi NTT di aula Kejati NTT, Rabu (24/2/2016) siang.

Lebu Raya mengatakan hal ini ketika ditanya wartawan mengenai acara coffee morning yang memberi nuansa makin baik hubungan pemerintah Provinsi NTT dengan lembaga Kejaksaan Tinggi (Kejati) NTT. Saat itu, Lebu Raya didampingi kajati NTT, John Wilson Purba.

Pihak Kejati NTT menggelar coffee morning TP4D Kejati NTT bersama SKPD Se-Provinsi NTT di aula Kejati NTT, Rabu (24/2/2016) siang, dalam rangka menjelaskan tentang tugas dan fungsi Tim Pengawal dan Pengaman Pemerintah dan Pembangunan (TP4D) Kejati NTT kepada para pimpinan SKPD tingkat Provinsi NTT. Kegiatan coffee morning ini dihadiri langsung Gubernur NTT, Frans Lebu Raya.

Menurut Lebu Raya, pemerintah juga tidak ingin menabrak aturan dan melanggar aturan dalam pelaksanaan proyek-proyek pembangunan. Sehingga kehadiran TPAD Kejati NTT menjadi hal yang baik dan penting sehingga mencegah terjadinya penyimpangan dalam pengelolaan dan pelaksanaan pembangunan.

Setiap SKPD, kata Lebu Raya, mesti proaktif untuk meminta pendapat hukum ataupun pendampingan hukum dari pihak kejaksaan melalui TP4D supaya setiap pelaksanaan kegiatan pembangunan di tiap SKPD berjalan sesuai aturan.

Sementara Kajati NTT, John Wilson Purba kepada wartawan mengatakan, TP4D Kejati NTT sudah eksen di lapangan. Sudah ada tim TP4D kejaksaan yang turun ke lapangan dan melakukan tugasnya mengawasi dan mengawal kegiatan proyek nasional.

"Tim kejaksaan sudah turun ke lapangan, sudah melakukan pemantauan terhadap pelaksanaan proyek nasional seperti bendungan Raknamo, Rotiklot, proyek nasional di Wini dan beberapa proyek nasional yang lain. Hasil pemantauan dan pengawasan, penyerapan anggaran sudah sesuai yang diharapkan dan perkembangan fisik proyek sesuai progres. Sudah baik," kata Purba.

Meski demikian, kata Purba, pihak kejaksaan perlu menjelaskan lagi kepada semua SKPD mengenai tugas dan fungsi TP4D kejati NTT. Sehingga digelarlah coffee morning tersebut. Hal itu sebagai langkah positif, karena fungsi kejaksaan sebenarnya bukan cuma melakukan penindakan tetapi juga upaya pencegahan terhadap terjadinya tindakan korupsi.*

Ikuti terus berita-berita terkini dan menarik dari http://pos-kupang.com  atau http://kupang.tribunnews.com

Like Facebook www.facebook.com/poskupang
Follow Twitter https://twitter.com/poskupang

Sumber: Pos Kupang
  • Berita Populer
    Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    berita POPULER

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved