Curi Motor Teman, Fransiskus diamankan Polsek Kelapa 5

Fransiskus Mali Asa dibekuk Tim Buser Polsek Kelapa Lima di kawasan Oesapa, Kamis (11/2/2015)

Penulis: Dion Kota | Editor: Rosalina Woso
POS KUPANG/ABSON BENU
MOTOR CURIAN -- Inilah dua motor curian tiga oknum siswa SMP yang diamankan aparat Polsek Oebobo. Gambar diabadikan, Kamis (5/12/2013). 

Laporan Wartawan Pos Kupang, Dion Kota

POS KUPANG.COM, KUPANG -- Fransiskus Mali Asa dibekuk Tim Buser Polsek Kelapa Lima di kawasan Oesapa, Kamis (11/2/2015) malam usai menggasak sepeda motor temannya, Thomas Samuel Bili. Usai menggasak sepeda motor korban, tersangka lalu membawa sepeda motor tersebut ke Malaka guna dijual ke Timor Leste.

Fransiskus yang ditemui di Polsek kelapa Lima mengatakan dirinya baru pertama kali melakukan aksi pencurian sepeda motor. Dirinya nekat mengambil sepeda motor temannya karena ingin memiliki sepeda motor.

"Saya dengan korban tingga di satu tempat kos. Malam itu saya sudah incar sepeda motornya. Sehingga begitu dia masuk kos saya tunggu dia sampai tidur. Saat dia sudah tidur saya masuk dalam kamarnya melalui jendela kamar. Usai masuk saya ambil kunci motornya dari atas lemari lalu keluar dan bawa lari sepeda motornya ke Malaka," tutur tersangka.

Sampai di Malaka, Tersangka dikatakan tersangka, sepeda motor curian tersebut dititipkan kepada kakak iparnya, Aldi di Desa Kuleur. Kepada iparnya, tersangka mengaku sepeda motornya tersebut. Milik temannya.

"Saya titip sementara sepeda motor tersebut kepada Ipar saya sebelum saya ambil lagi. Saya terpaksa titip karena bensin sepeda motor tersebut habis," ungkap pria yang sebelumnya bekerja sebagai supir tembak ini.
Kapolsek Kelapa Lima Kompol Samuel S Simbolon, SH mengatakan pelaku dibekuk usai korban melaporkan kasus pencurian yang dialaminya. pelaku dicurigai sebagai pelakunya karena saat sepeda motor menghilang, pelaku juga ikut menghilang. Saat diperiksa anggota akhirnya pelaku mengaku telah mencuri sepeda motor Jupiter MX milik korban.

" Pelaku berencana pulang kembali ke kupang guna mencari uang tambahan untuk mengisi bensin sepeda motor tersebut. Saat tiba di kupang, korban sengaja menghungi pelaku untuk menanyakan sepeda motor korban. Awalnya pelaku tidak mau mengaku namun saat diancam akan dibawa ke kantor polisi akhirnya pelaku mengaku dan langsung diamankan ke Polsek

Kelapa Lima untuk diproses hukum," ungkap Simbolon.
Dirinya menghimbau kepada masyarakat untuk menggunakan kunci ganda saat memarkirkan kendaraannya baik di tempat umur maupun di halaman rumah. Hal ini guna mengantisipasi aksi pencurian.

"Pelaku pencurian sepeda motor ini kebanyakkan sudah mengawasi sasarannya. Sehingga begitu pemiliknya lengah, para pelaku langsung beraksi. Oleh sebab itu, sebaiknya warga Kota Kupang menggunakan kunci ganda untuk mengantisipasi aksi pencurian," imbau Simbolon.

Penyidik Polsek Kelapa Lima langsung berangkat ke Malaka guna mengamankan sepeda motor korban yang dititipkan tersangka pada kakak iparnya. Tersangka saat ini meringkuk di sel tahanan guna mempertanggungjawabkan perbuatannya secara hukum. (*)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved