304 Siswa SMKN 1 Maumere Ikut Simulasi
Sebamyak 304 siswa SMKN 1 Maumere mengikuti simulasi ujian berbasis komputer yang diselenggarakan pihak sekolah secara nasional, Selasa (9/2/2016) pag
Penulis: Aris Ninu | Editor: Alfred Dama
Laporan Wartawan Pos Kupang, Aris Ninu
POS KUPANG.COM, MAUMERE -- Sebamyak 304 siswa SMKN 1 Maumere mengikuti simulasi ujian berbasis komputer yang diselenggarakan pihak sekolah secara nasional, Selasa (9/2/2016) pagi.
Pelaksanaan simulasi ini bertujuan agar pihak sekolah mengetahui kesiapan siswa SMKN 1 Maumere dalam menghadap UN berbasis online pada April 2016 mendatang.
Jalannya pelaksanaan UN online di SMKN 1 Maumere sempat terhambat beberapa jam karena jaringan internet ke sekolah itu terganggu sehingga pihak sekolah terpaksa meminta bantuan Telkom Maumere guna mengatasi jatingan internet di sekolah itu.
Kepala Sekolah SMKN 1 Maumere, Adelbertus AD Hasulie, di ruang kerjanya, Selasa (9/2/2016) pagi mengatakan, simulasi ujian nasional berbasis komputer di SMKN 1 Maumere diikuti oleh 304 siswa dari program studi teknik konstruksi batu beton, teknik konstruksi kayu, teknik gambar bangunan, teknik instalasi tenaga listrik,teknik pengelasan dan teknik pemesinan serta teknik kendaraan ringan.
"Pelaksanaan simulasi UN ini untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris,.Matematika dan Teori Kejuruaan. Simulasi UN ini dalam rangka UN April 2016. Pada Maret 2016 akan dilaksanakan simulasi lagi," kata Adelbertus.
Disaksikan Pos Kupang, jalannya simulasi UN online sempat molor karena gangguan jaringan internet di SMKN 1 Maumere.Simulasi baru dilaksanakan pada pukul 09.00 wita.
Kepala Sekolah SMKN 1 Maumere sempat menghubungi Telkom Maumere agar bisa memperbaikki jaringan di SMKN 1 Maumere,
Pasalnya, jadwal simulasi UN yang harusnya dimulai pukul 08.00 wita terpaksa harus dilaksanakan pukul 09.00 wita.*
Ikuti terus berita-berita terkini dan menarik dari http://pos-kupang.com atau http://kupang.tribunnews.com
Like Facebook www.facebook.com/poskupang
Follow Twitter https://twitter.com/poskupang