69 Motor Dikredit Dengan Menggunakan Nama Orang Lain

Laporan Wartawan Pos Kupang, Hermina Pello

POSKUPANG.COM, KUPANG--Data yang diperoleh dari DPRD Kota Kupang dalam rapat dengar pendapat antara Koperasi Kusambi dengan Finance yang memberikan kredit motor ternyata ada 68 motor yang dikredit oleh Koperasi Kusambi dengan menggunakan nama orang lain.

DPRD Kota Kupang meminta kepada Ketua Koperasi Kusambi, Pdt Erna AP Fanggidae untuk bertanggungjawab sehingga costumer dari finance tidak dirugikan.

Beberapa finance yang memberikan kredit motor yakni FIF, PT Surya NSC, Pusat Auto Finance, PT Adira, PT MAF, PT MPM Finance dan lainnya.

RDP ini digelar di ruang rapat gabungan, Selasa (26/1/2016) dipimpin wakil ketua DPRD KOta Kupang, Martinus Medah dihadiri anggota dewan lainnya, Djainuddin, Melki Balle, Daniel Hurek, dan lainnya.

Melki Balle yang ditemui setelah skors RDP, mengungkapkan costumer yang digunakan namanya oleh Pdt Erna adalah dari gereja Bukti Hermon Oebufu.

"Pendeta Erna meminta mereka untuk kredit motor namun pembayaran dilakukan oleh Koperasi Kusamsi. Jadi setelah motor datang, langsung diantar ke Pdt. Erna dan selanjutnya mereka tidak pernah memegang motor tersebut. Kredit berjalan sampai bulan November mulai macet sehingga dari finance datang untuk tagih pembayaran kredit dan juru tagih melakukan tekanan kepada costumer. Padahal motor tersebut tidak berada di tangan costumer," ungkapnya

Salah satu costumer, ibu Dwi yang ditemui mengungkapkan Pdt Erna menggunakan namanya untuk kredit 13 unit motor dari beberapa tempat diantaranya FIF, Adira, Indomobil, NSS, HMF.

"Karena saya sudah anggap dia (pdt Erna) sebagai orang tua angkat maka saat dia minta tolong, saya bersedia saja. Saya tidak berpikir kalau suatu saat saat mendapat kesulitan seperti ini. Saat saya ajukan kredit ke adira, ternyata ditolak karena alasan ini. Padahal saya butuh sekali uang," katanya.