Ancaman ISIS

Mantan BIN: Jangankan Nasrani, Kita Semua di Luar Orang ISIS Dianggap Kafir

Mantan Wakil Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Asad Said Ali menegaskan bahaya Islamic State Iraq and Syria (ISIS) harus ditindak tegas agar tidak

Editor: Alfred Dama
dailymail
Brigade Al-Khansa 

POS KUPANG.COM, JAKARTA -- Mantan Wakil Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Asad Said Ali menegaskan bahaya Islamic State Iraq and Syria (ISIS) harus ditindak tegas agar tidak menganggu kesatuan dan persatuan Indonesia.

Apalagi ISIS telah merencanakan masuk ke Indonesia untuk menerapkan ideloginya yang radikal.

"Jelas bahwa kalau ISIS dibiarkan berlalu lalang di Indonesia maka akan ganggu stabilitas. Tidak akan ada toleransi, kalau ISIS dibiarkan bebas,"kata Asad saat diskusi di kawasan Cikini, Jakarta, Minggu (22/3/2015).

Mantan Wakil Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PB NU) ini menyatakan jaringan kelompok radikal baik Al-Qaeda maupun ISIS lahir akibat pergolakan kapitalisme global.

Bahkan, idelologi ISIS yang ingin membuat negara Khilafah Islamiyah dengan jalur radikal harus ditentang.

"Orang di luar mereka dianggap kafir, jangankan Nasrani, kita dianggap kafir juga sama mereka, " kata Asad.

Asad mengungkapkan, ISIS telah mempunyai rencana untuk melakukan aksi di berbagai belahan dunia dalam dua tahun mendatang. ISIS berencana untuk menguasai daerah di Timur Tengah, Afrika Barat, Turki, Tanzania hingga Nigeria. Sementara Asia Selatan, Asia Tengah dan Asia Tenggara merupakan target operasi ISIS dalam kurun waktu lima tahun mendatang.

"Makanya di Indonesia sudah dibentuk JAD (Jamaah Anshorut Daulah). Ini fraksi JAD bukan dari Baasyi, Jamaah Jihad Maman Abdurrahman, Santoso kemudian Al Mujahirun, " papar Asad. (Tribunnews/Randa Rinaldi)

Ikuti Terus Berita Terbaru di http://kupang.tribunnews.com
silahkan
Like www.facebook.com/poskupang.online
Follow https://twitter.com/poskupang

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved