Konflik Internal Golkar

Diduga Penyusup, Pria Bertato Dipukuli di Konsolidasi Golkar Kubu Aburizal

Rapat konsolidasi Partai Golkar kubu Aburizal Bakrie ricuh setelah salah seorang dituding sebagai penyusup. Kericuhan terjadi saat Aburizal menyampaik

Editor: Alfred Dama
Diduga Penyusup, Pria Bertato Dipukuli di Konsolidasi Golkar Kubu Aburizal - pukul.JPG
ican/kompas.com
Rapat konsolidasi Partai Golkar di Hotel Sahid, Jakarta, Rabu (10/3/2015) ricuh.

POS  KUPANG.COM, JAKARTA -- Rapat konsolidasi Partai Golkar kubu Aburizal Bakrie ricuh setelah salah seorang dituding sebagai penyusup. Kericuhan terjadi saat Aburizal menyampaikan pidatonya. Tiba-tiba saja, terjadi keributan di bagian belakang ruangan.

Seseorang yang dituding sebagai penyusup itu ternyata sedang dipukuli oleh kader-kader Golkar lainnya. Terlihat Wasekjen Partai Golkar Ali Mochtar Ngabalin ikut memukuli pria itu.

"Penyusup ini, penyusup, orangnya Yorrys ini," kata kader Golkar yang ikut mengerumuni pria bertato itu.

Kejadian terjadi beberapa saat hingga Aburizal pun menghentikan pidatonya. Sebelum terlanjur babak belur, pria yang dituduh sebagai penyusup itu langsung diamankan oleh polisi.

Setelah itu, rapat konsolidasi dilakukan tertutup untuk media. Kader Golkar yang tidak memiliki ID card juga tak diizinkan masuk. Rapat konsolidasi ini dilakukan untuk membahas keputusan Menteri Hukum dan HAM Yasona Laoly yang mengakui kubu Agung Laksono.

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved