AirAsia Hilang

Kenapa Polda NTT Ambil Data Antemortem Korban Air Asia Warga Maluku?

Data itu diperlukan untuk membantu tim Disaster Victim Identification (DVI) mengidentifikasi jasad-jasad korban yang belum dikenali keluarganya.

Penulis: alwy | Editor: Alfred Dama

Laporan Wartawan Pos Kupang, Muhlis Al Alawi

POS KUPANG.COM, KUPANG -- Kepolisian Dareah Jawa Timur meminta bantuan Polda NTT untuk mengambil data antemortem pada keluarga dua korban jatuhnya pesawat Air Asia QZ8501 yang berada di Pulau Leti, Kabupaten Maluku Barat Daya, Provinsi Maluku.

Data itu diperlukan untuk membantu tim Disaster Victim Identification (DVI) mengidentifikasi jasad-jasad korban yang belum dikenali keluarganya.

Kapolda NTT, Brigadir Jenderal Polisi, Drs. Endang Sunjaya, SH, MH yang dikonfirmasi melalui Kabid Humas, AKBP Agus Santoso, SH, S.IK membenarkan permintaan bantuan Polda Jatim kepada Polda NTT untuk mengambil data ante mortem keluarga korban jatuhnya pesawat Air Asia, Senin (12/1/2015) sore.

Agus mengatakan Polda NTT diminta bantuan lantaran secara geografis NTT lebih dekat perjalannya menuju pulau tersebut ketimbang dari Polda Maluku. Dibutuhkan waktu sekitar 30 jam dengan menumpang kapal laut dari Kupang NTT hingga pulau tersebut.

Ditanya kapan tim akan ke Leti, Agus mengatakan, Polda NTT akan menuju pulau tersebut bila kondisi cuaca di laut sudah membaik. Namun bila kondisi cuaca dilaut belum bersahabat Polda NTT akan menggunakan helikopter untuk terbang ke pulau tersebut.*

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved