Jangan Anggap Remeh Nyeri Dada, Usia 15 Tahun Bisa Serangan Jantung
Kita jangan anggap remeh apabila ada rasa nyeri di bagian dada. Segera lakukan pemeriksaan dini, karena diduga ada gangguan pada jantung
Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Alfred Dama
Laporan Wartawan Pos Kupang, Oby Lewanmeru
POS KUPANG.COM, KUPANG -- "Kita jangan anggap remeh apabila ada rasa nyeri di bagian dada. Segera lakukan pemeriksaan dini, karena diduga ada gangguan pada jantung. Dan ada pasien yang saya pernah tangani dengan usia 15 tahun sudah terserang penyakit jantung."
Hal ini disampaikan spesialis penyakit jantung dari Rumah Sakit Balimed Denpasar, dr. Bagus Ari Pradnyana, SpJp pada seminar tentang penanganan penyakit jantung secara dini yang berlangsung di Hotel Aston Kupang, Jalan Timor Raya, Sabtu (5/7/2014).
Seminar ini dipandu oleh dr. Priyander L. B. Funay menghadirkan tiga pembicara dari Rumah Sakit Balimed Denpasar, masing-masing, dr. Bagus Ari Pradnyana, dr. Eka Gunawijaya dan dr. Kumarintini.
Menurut Bagus, jangan diam ketika merasa ada nyeri pada bagian dada, karena jangan sampai gejala itu adalah serangan jantung. Gangguan jantung ini bukan saja menyerang orang yang sudah lanjut usia, namun bisa menyerang pada usia belasan tahun.
"Buktinya saya pernah tangani pasien serangan jantung masih berusia 15 tahun. Penyakit atau gangguan pada jantung adalah pembunuh urutan pertama, selain juga membutuhkan biaya mahal untuk perawatan. Karena itu kita perlu memeriksa secara dini apabila ada gejalan nyeri pada dada," kata Bagus.
Dia menjelaskan, nyeri pada dada biasanya ada yang merupakan gejala penyakit jantung dan ada yang bukan. Namun, jika nyeri pada dada yang merupakan penyakit jantung maka ada gejala lain yang muncul yakni, nyeri biasanya dari tengah, menjalar dan biasa nywrinya tumpul atau tidak diketahui titik yang merasa nyeri. "Gejala lain adalah panas atau suhu badan naik, lemas, keringat dingin, mual. Gejala ini biasanya sistemik," jelasnya.
Tentang pemicu utama serangan atau gangguan jantung, spesialis jantung dewasa ini mengatakan, pemicu yang sering terjadi karena merokok, mengkonsumsi berlebihan kolesterol dan juga adanya riwayat kecing manis.
Sedangkan gangguan jantung pada usia muda diduga akibat merokok. "Untuk mengatasinya, maka terapkan pola hidup sehat, konsumsi sayur dan buah (serat), olahraga cukup serta isterahat," ujarnya.*