Warga Senang Dapat Pelayanan Hukum Gratis dari Kejari Sumba Timur

Warga masyarakat senang Mendapat Pelayanan Hukum Gratis dari Kejari Sumba Timur

POS-KUPANG.COM | WAINGAPU - Warga masyarakat di Kota Waingapu, Kabupaten Sumba Timur, mengaku sangat senang dengan mendapatkan pelayanan hukum gratis, dan mendapatkan sosialisasi E-Tilang atau tilang elektronik secara gratis dari pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) Sumba Timur.

Warga Kota Waingapu Hugo Ludji Bire (31) kepada Wartawan di tempat kegiatan itu di Taman Sandelwood, Kecamatan Kota Waingapu, Kabupaten Sumba Timur, Sabtu (15/6/2019) malam, mengaku sangat senang dan memberikan apresiasi yang positif kepada pihak Kejaksaan Negeri Sumba Timur yang memberikan pelayanan hukum gratis dan memberikan sosialisasi tentang tilang elektronik kepada masyarakat.

• Bupati TTU Alihkan Dana Pembangunan Taman Doa untuk Program Berarti

Hugo mengaku, ia senang sebab kegiatan itu sangat membantu masyarakat, khususnya kepada masyarakat yang kurang mampu atau kurang mengerti tentang hukum.

"Saya senang kegiatan ini sangat membatu sekali. Selama ini kami kurang mengerti tentang tilang, disini kami dijelaskan dari uang tilang, terus disidang, terus pengambilan uang sisa tilang. Saya juga pernah alami ditilang, tapi saya tidak ikut sidang karena bingung tidak tahu. Jadi kegiatan seperti ini sangat membantu," ungkap Hugo.

• BREAKING NEWS: Suami Tewas di Tangan Istri di Ruteng, Manggarai, Ini Penyebabnya

Hugo juga menyampaikan terima kasih kepada Ikatan Adhyaksa Darmakarini (IAD) bersama Keluarga besar Kejaksaan Negeri Sumba Timur yang juga membuka Bazar Sembako Murah.

Menurutnya kegiatan bazar murah ini sangat membantu masyarakat yang kurang mampu, sebab harga Sembako yang tersediah sangat terjangkau.

"Tadi saya beli beras 1 Karung dengan bobot 5 Kg harga 50 ribu, dan minyak goreng dua liter dengan harga perliter 12 ribu saja. Ini sangat membatu kami oranf yang kurang mampu ini," ungkap Hugo.

Hugo juga mengharapkan agar kegiatan Bazar Sembako Murah, pelayanan hukum gratis, dan sosialisasi tentang tilang elekrronik agar dilakukan secara rutin atau secara periodik agar dapat membantu masyarakat kurang mampuh dalam hal ekonomi, dan masyarakat bisa paham tekait hukum. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo)