Pasangan Belum Siap Kekasihnya Hamil, Transgender 'Pria' ini Takut untuk Melahirkan, Lihat Perutnya!

Seorang pria asal San Antonio, Texas, ini mengandung bayi lelaki di perutnya sendiri.

Editor: Rosalina Woso
Extrim love
Wyley Simpson 

Pasangannya Belum Siap Terima Tentang Kehamilan Kekasihnya, Transgender 'Pria' Hamil Lalu Didera Rasa Takut untuk Melahirkan

POS-KUPANG.COM--Mereka berdua telah hidup bersama sebagai sepasang kekasih.

Tak dikira, pasangan transgender ini ada yang hamil. Kok Bisa? 

Seorang pria asal San Antonio, Texas, ini mengandung bayi lelaki di perutnya sendiri.

Ini peristiwa yang sulit dipercaya oleh banyak orang.

Namun yang terjadi sungguh di luar dugaan dan di luar nalar akal sehat.

Seorang pria asal San Antonio, Texas, ini mengandung bayi lelaki di perutnya sendiri.

Karuan saja hal ini jadi berita viral di media sosial dan jadi obrolan banyak orang.

Mulai dari obrolan warung kopi hingga masuk pemberitaan media massa. 

Al kisah, Ia dan pasangannya menceritakan kisah 'kehamilan tak terduga' yang mereka alami di acara Extreme Love pada Jumat (5/4/2019).

Live Streaming Chelsea vs West Ham Liga Inggris, Selasa 9 April 2019 Jam 02.00 Dini Hari WIB

Unggah Tiga Foto di Instagram Saat Kampanye di NTT, Jokowi: Lu Pung Kabar Dong Karmana?

Lionel Messi Tak Tergoyahkan di Pucuk Klasemen Top Scorer Liga Spanyol 2019

Jahat Bener! Cewek Mungil Ini Dicekoki Narkoba, Teler Diajak Masuk Kamar, Lalu Diperkosa Bergilir

Seperti yang dilansir dari Daily Mail, pria bernama Wyley Simpson ini merupakan lelaki transgender yang sudah berpacaran dengan pria bernama Stephan Gaeth (27) beberapa tahun terakhir.

Sampai akhirnya, hubungan keduanya membuahkan kehamilan.

Wyley dan Stephan sedang melakukan USG
Wyley dan Stephan sedang melakukan USG (Daily Mail)

Ia pun tak percaya dengan kenyataan ini. 

"Aku mungkin satu-satunya pria transgender yang hamil, mungkin, di Texas," ujar Wyley.

Wyley merupakan lelaki transgender yang sedang 'beralih' dari wanita ke pria ketika kehamilan ini diketahui olehnya.

"Aku selalu merasa tidak nyaman di tubuh perempuan.

Aku selalu merasa berbeda, seperti aku terjebak dalam sesuatu yang tidak aku lihat sebagai diriku sendiri," sambung Wyley menjelaskan mengapa dirinya memilih sebagai seorang transgender.

Wyley berkata bahwa dia mulai mengenakan pakaian pria dan terlihat lebih maskulin, tetapi dia masih tidak senang dengan penampilan fisiknya.

Kemudian dia mulai suntik hormon testosteron pada 2012 dan menjalani operasi tubuh 'bagian atas'-nya pada 2013.

Namun, dia belum melakukan operasi pada tubuh 'bagian bawah', operasi untuk mengganti alat kelaminnya.
Awalnya Wyley mengira dirinya tidak bisa hamil karena ia suntik hormon testosteron dan fakta bahwa Wyley tidak menstruasi selama beberapa tahun ketika ia bertemu dengan Stephan.

Dibuka Mulai Besok, Begini Cara Pendaftaran Sekolah Kedinasan STAN, IPDN & Poltek

Jahat Bener! Cewek Mungil Ini Dicekoki Narkoba, Teler Diajak Masuk Kamar, Lalu Diperkosa Bergilir

Lalu, bagaimana pandangan medis tentang hal ini?

Ya, sangat mungkin bagi pria untuk hamil dan melahirkan anak mereka sendiri. 

Bahkan, itu mungkin jauh lebih umum daripada yang kita kira.

Melansir Healthline, sebenarnya tidak semua orang yang dilahirkan sebagai seorang perempuan (Assigned Female At Brith) nantinya akan mengidentifikasi diri mereka sebagai seorang perempuan.

Begitupun sebaliknya.

Wanita yang seperti ini kemungkinan menggambarkan diri mereka sendiri sebagai transgender atau transmaskulin.

Walaupun mereka transgender, tetap saja mereka masih memiliki organ reproduksi perempuan, termasuk rahim dan ovarium.

Bagi mereka yang memilih untuk suntik testosteron seperti Wyley, menstruasi biasanya berhenti dalam waktu 6 bulan setelah memulai terapi penggantian hormon (HRT).

Agar bisa hamil, mereka harus menghentikan penggunaan ini.

Namun, tetap saja masih ada kemungkinan lelaki transgender yang suntik hormon testosteron untuk hamil, terlebih ketika mereka melakukan hubungan intim tanpa pengaman.

Karena kurangnya penelitian dan variasi dalam fisiologi individu, masih belum sepenuhnya jelas seberapa efektif penggunaan testosteron sebagai metode pencegahan kehamilan.

Bagaimana dengan persalinan mereka?

Irwandi Yusuf, Gubernur Aceh Nonaktif, Divonis 7 Tahun Penjara Meski Tak Terbukti Korupsi

Ramalan Zodiak Selasa 9 April 2019: Aries Bimbang Asmara Cancer Diuji Libra Badmood Leo Langgeng

Menurut sebuah hasil survei, orang-orang transgender lebih memilih melahirkan dengan cara operasi sesar.

Sebanyak 25% orang yang melakukan sesar ada kemungkinan merasa kurang nyaman dengan persalinan pervaginam atau persalinan normal.

Walaupun merasa senang atas kabar kehamilan ini, Wyley mengaku dirinya masih merasa ketakutan dengan proses persalinannya.

"Aku takut sakit. Aku tidak akan berbohong tentang itu," sambungnya.

Sedangkan sang kekasih, Stephan, masih merasa belum siap dengan kehamilan ini.

"Agak menegangkan. Ini membuat semuanya terasa seperti akan terjadi. Aku seperti, 'di mana tas persalinannya?' Kami belum siap," tutur Stephan.(*)

Artikel ini tayang di Gridhealth dengan judul Awalnya Tak Percaya Kekasihnya Hamil, Setelah Tes USG Ternyata Ada Bayi Lelaki di Perut Pria Ini!

Artikel ini telah tayang di bangkapos.com dengan judul Benar-benar Terjadi di Dunia Berstatus Transgender 'Pria' Ini Bisa Hamil Terkuak Fakta Sebenarnya, http://bangka.tribunnews.com/2019/04/09/benar-benar-terjadi-di-dunia-berstatus-transgender-pria-ini-bisa-hamil-terkuak-fakta-sebenarnya?page=all.

Sumber: Bangka Pos
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved