Awalnya dari Isi Bensin dalam Botol, Rumah Warga Lakekun Barat-Malaka Ludes Terbakar
Rumah milik Yohanes Seran, warga Desa Lakekun Barat, Kecamatan Kobalima, Kabupaten Malaka ludes terbakar
Penulis: Teni Jenahas | Editor: Rosalina Woso
lihat foto
Awalnya dari Isi Bensin, Rumah Warga Lakekun Barat-Malaka Ludes Terbakar
POS-KUPANG.COM| BETUN--Rumah milik Yohanes Seran, warga Desa Lakekun Barat, Kecamatan Kobalima, Kabupaten Malaka ludes terbakar, Jumat (15/2/3019) pukul 19.00 Wita.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut namun bangunan rumah dan isinya ludes terkabar.
Pemilik rumah Yohanes Seran mengatakan, kebakaran berawal saat anaknya Natalia Soi mengisi bensin dari jiriken ke botol, tiba-tiba jatuh dan tumpah.
Saat bersamaan korek api yang dibawanya jatuh yang kemudian diikuti dengan terbakarnya bensin tersebut hingga merambat seluruh isi rumah.
• Live Streaming Juventus vs Frosinone di Liga Champions Jam 02.30 WIB Malam Ini
• Jokowi Blak-blakkan Umbar Alasan Banyaknya Proyek Mangkrak di Pemerintahan Sebelumnya
• Inilah Hasil Lengkap Pertandingan Babak 32 Besar Liga Europa
Dalam hitungan menit, semua isi rumah ludes dilahap si jago merah. Pemilik rumah tidak dapat menyelamatkan barang dalam rumah lantaran kobaran api sangat besar dan cepat.
Surat berharga berupa SK pengangkatan veteran milik Yohanes Seran serta Ijasa milik anaknya yang tersimpan dalam rumah ikut terbakar .
Yohanes Seran mengalami kerugian puluhan juta akibat peristiwa tersebut.
Menurut Yohanes Seran, ia sudah berusaha memadamkan api dengan menyiramkan air.
Namun api tidak padam dan terus membesar.
Warga yang melihat peristiwa tersebut juga berupaya membantu namun tetap tidak bisa memadamkan api .
Petugas dari Dinas sosial yang membawa mobil tangki juga terlambat sehingga tidak bisa memadamkan api.
• 5 Fakta Mengejutkan Dr Terawan Yang Dikirim Jokowi Ke Singapura, Trending Hingga Metode Cuci Otak
• Kronologi Lengkap Dugaan Kasus Prostitusi Online di Kupang, Unggahan YA hingga Aksi Lapor Polisi
• Kejuaraan Tinju Nasional Big Fight One NTT Akan Digelar di Flores
Saat ini korban Yohanes Seran bersama Istri dan anaknya tinggal sementara di rumah kerabat.
Mereka mengharapkan adanya bantuan dari pemerintah agar bisa menbangun lagi rumahnya. (Laporan Reporter POS KUPANG.COM,Teni Jenahas).
