Gara-gara Senggolan saat Joget, Pesta Pernikahan Ricuh, Lima Pria Terluka

Gara-gara Senggolan saat Joget, Pesta Pernikahan Ricuh, Lima Pria Terluka

POS-KUPANG.COM | BATAM - Pesta hiburan pernikahan AG dan istrinya yang digelar di kawasan Baloi Permai, Batam, Kepulauan Riau, Minggu (27/1/2019) malam mendadak ricuh.

Hal ini karena belasan pemuda yang sedang berjoget di acara organ tunggal tersebut saling senggol, sehingga baku hantam pun tak terelakkan. Akibat baku hantam tersebut, setidaknya lima pria terluka.

Aparat Polsek Batam Kota kemudian mengamankan pelaku yang terlibat perkelahian. Belakangan sang pegantin pria, AG, juga ikut diamankan kepolisian sehingga membuat istri AG dan orangtuanya histeris.

• Dinas Pariwisata NTT Jadikan Badan Mobil Pejabat Promosikan Obyek Wisata, Begini Caranya

Kapolsek Batam Kota AKP Ricky Firmansyah yang dikonfirmasi mengatakan, AG dibawa ke kantor polisi bukan karena bersalah, tetapi untuk dimintai keterangannya.

"AG itu kami amankan bukan karena bersalah, malaikan untuk dimintai keterangannya terkait baku hamtam yang terjadi ini," kata Ricky.

• Ini Salah Satu Cara Kepala Dinas Pariwisata NTT Mempromosikan Obyek Wisata

Ricky menjelaskan, sebelumnya, acara resepsi yang diramaikan organ tunggal tersebut berjalan lancar. Namun, menjelang tengah malam, suasana menjadi ricuh.

Saat ini, AG sudah dipulangkan ke keluarganya setelah dimintai keterangan pemeriksaan. Polisi sudah menemukan identitas orang-orang yang menjadi biang kerok kerusuhan ini.

"Setelah mengetahui kronologi kejadiannya, terungkap tersangkanya hanya satu orang, dan AG beserta beberapa orang yang diamankan langsung dipulangkan ke kediamannya," kata Ricky.

Dari pemeriksaan tersebut juga terungkap bahwa kericuhan itu bermula saat Aris memukul Sipandi yang merupakan tetangga AG. Sipandi pun membalas hingga berujung kericuhan di lokasi perniakahan.

"Saat terjadi keributan, prosesi pernikahan sudah usai. Karena AG terlihat di lokasi, makanya ikut kami amankan sebagai saksi," katanya.

Lebih jauh Ricky mengatakan, meski saat ini pihaknya menetapkan satu tersangka, namun tidak menutup kemungkinan akan ada tersangka baru.

"Masih ada dua pelaku lagi yang masih dalam pengejaran, diduga keduanya juga menjadi sumber dalang keributan tersebut," ujarnya.

"Foto keduanya juga sudah kami kantongi," kata Ricky menambahkan.

Sebelumnya, pesta pernikahan yang dilaksanakan di sebuah rumah di Batam Kota, Minggu (27/1/2019), berakhir ricuh. Sejumlah pria yang berjoget terlibat baku hantam. Mereka yang dipengaruhi minuam keras itu berkelahi gara-gara senggolan.

Pengantin pria, AG yang ada di lokasi keributan berusaha untuk melerai. Namun saat aparat Polsek Batam Kota tiba di lokasi kributan, AG yang masih mengenakan pakaian pengantin langsung dibawa dan ikut diamankan ke Polsek Batam Kota. (Kompas.com)