Berita Manggarai Barat

JPIC SSpS Flores Barat Bersama WVI dn IHAP Lakukan Sosialisasi Kesehatan Reproduksi kepada Siswa

Demikian siaran pers bersama yang dikeluarkan JPIC SSpS Flores Barat, WVI dan IHAP, dan diterima Pos-Kupang.com, Sabtu (1/12/2018).

Editor: Agustinus Sape
FOTO: JPIC SSpS Flores Barat
Para peserta sosialisasi reproduksi dan kekerasan foto bersama usai kegiatan di kompleks SMAK St. Ignasius Loyola Labuan Bajo. 

Siaran pers. Pentingnya Anak Mengetahui tentang Kesehatan Reproduksi dan Kekerasan

POS-KUPANG.COM - Dalam rangka memperingati 16 Hari Anti Kekerasan Terhadap Perempuan, Rumah Perlindungan Perempuan dan Anak (JPIC SSpS Flores Barat), Instituta Hak Asasi Perempuan (IHAP) dan Wahana Visi Indonesia (WVI) berinisiatif untuk mengadakan sosialisasi mengenai kesetaraan gender dan kekerasan terhadap perempuan dan anak kepada pelajar SMP dan SMA St. Ignasius Loyola pada tanggal 26 dan 27 November 2018.

Demikian siaran pers bersama yang dikeluarkan JPIC SSpS Flores Barat, WVI dan IHAP, dan diterima Pos-Kupang.com, Sabtu (1/12/2018). 

Sosialisasi ini merupakan bagian dari kampanye 16 Hari Anti Kekerasan terhadap Perempuan bertemakan, “Mabar Melawan Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak.”

Kampanye ini melibatkan sebelas organisasi dari berbagai isu dan latar belakang untuk bergerak bersama dalam upaya penghapusan kekerasan perempuan dan anak, khususnya di wilayah Kabupaten Manggarai Barat.

Sosialisasi diikuti oleh 135 siswa yang menjawab berbagai pertanyaan dari narasumber dan menanggapi pemaparan dengan aktif dan antusias.

Dalam pemaparannya, WVI yang diwakili oleh Firma Oktaviana atau yang biasa dipanggil Ana, Manager WVI-AP Manggarai Barat, menyampaikan tentang bullying atau perundungan yang sering terjadi di kalangan pelajar.

“Perundungan dapat terjadi dalam berbagai bentuk yaitu perundungan fisik, seksual, siber, dan verbal. Dampaknya bahkan bisa menyebabkan seseorang bunuh diri,” jelas Ana di hadapan para siswa.

Seorang pemateri sedang melakukan dialog dengan para peserta sosialisasi reproduksi di SMAK St. Ignatius Labuan Bajo
Seorang pemateri sedang melakukan dialog dengan para peserta sosialisasi reproduksi di SMAK St. Ignatius Labuan Bajo (JPIC SSpS Flores Barat)

Ana kemudian menyarankan kepada setiap anak untuk selalu hati-hati dalam berlaku dan memikirkan dampak dari perbuatan yang akan mereka lakukan.

Menurut Ana, setiap anak rentan menjadi pelaku dan juga korban.

Pada hari kedua, Donatus Dola, atau yang lebih akrab disapa Dom dari IHAP, mengajak murid SMA untuk menonton film pendek berjudul “Masa Sih?” yang disutradarai dengan apik oleh Chairun Nissa.

Pernikahan Crazy Rich Surabaya Jusup-Clarissa Kumpulkan Rp 1 M untuk Korban Gempa

Film ini membahas dengan “bahasa anak muda” mengenai kesehatan reproduksi dan relasi antara laki-laki dan perempuan.

Seusai menonton film tersebut, salah seorang pelajar perempuan mengatakan, “Kami dari Asrama Putri, kami tidak ingin di bawah laki-laki, kami juga setara dengan kalian [laki-laki]. Jadi jangan anggap kami di bawah kalian,” yang disambut dengan riuh dan tepuk tangan dari teman-temannya.

Berdasarkan data Polres Manggarai Barat tahun 2015-2018, setidaknya sebanyak 72% kasus kekerasan terhadap anak didominasi oleh kekerasan seksual. Pada sebagian kecil kasus, kekerasan seksual dilakukan oleh anak.

Kecanduan Gadget? Mungkin Kerja dan Hidupmu Tak Berimbang

Sosialisasi mengenai kekerasan dan kesehatan reproduksi diharapkan dapat membantu anak mengenali diri mereka, mengetahui bentuk-bentuk kekerasan, dan mendorong mereka untuk menghargai satu sama lain. Pengetahuan seks seringkali dianggap tabu sehingga anak, yang mempunyai rasa ingin tahu yang besar, seringkali mencari informasi seorang diri sehingga mendapatkan informasi yang keliru.

Skor Akhir Persija vs Bali United, Macan Kemayoran Geser Posisi PSM Makassar dan Bakal Juara?

Inisiasi ini ke depannya diharapkan dapat terintegrasi dalam kurikulum sekolah dengan metode pembelajaran yang menyenangkan dan mengedepankan pemahaman mengenai kesetaraan gender. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved