Berita Kota Kupang

Regenerasi Kader, Agupena NTT Gelar Wuswil

Asosiasi Guru Penulis Indonesia (Agupena) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menggelar Musyawarah Wilayah (Muswil)

Penulis: Lamawuran | Editor: Rosalina Woso
POS KUPANG/AMBUGA LAMAWURAN
Foto bersama antara pengurus dan anggota Agupena NTT dengan ketua Agupena Pusat, Naijan Lengkong, di Aula LPMP Provinsi NTT, Sabtu (24/11/2018). 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ambuga Lamawuran

POS-KUPANG.COM - Asosiasi Guru Penulis Indonesia (Agupena) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menggelar Musyawarah Wilayah (Muswil) 2 di Aula LPMP Provinsi NTT, Sabtu (24/11/2018).

Muswil itu digelar selama dua hari yakni Sabtu (24/11) dan Minggu (25/11).

Ketua Agupena NTT, Thomas Sogen, mengatakan kegiatan ini untuk memilih kepengurusan Agupena NTT yang baru masa bakti 2018-2022.

Baca: Drainase Di Bandara Ende Kembali Dijejali Sampah

Baca: KUR Pariwisata Makin Diminati Pelaku Wisata di Labuan Bajo

"Agupena NTT sudah berjalan empat tahun. Dan perlu dilakukan regenerasi, memilih kepengurusan yang baru untuk empat tahun ke depan," katanya, Sabtu (24/11).

Dia mengisahkan, empat tahun perjalanan Agupena NTT kadang terseok-seok. Banyak hal yang telah dilalui.

"Namun yang paling penting dari segalanya adalah bagaimana Agupena NTT bisa berjalan lebih baik. Saya merasakan perjalanan kita terseok-seok, tapi kita tetap berjalan," ujarnya.

Dia berharap, peserta Muswil bisa menggunakan kesempatan ini untuk membicarakan arah Agupena ke depan agar menjadi lebih baik.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi NTT melalui Kepala Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan, Alfonsius Ara Kian, S.Fil, mengapresisi sepak terjang Agupena NTT.

Alfons mengatakan, Muswil yang digelar Agupena NTT ini merupakan event penuh makna.

"Pertama, kegiatan ini untuk memupuk kebersamaan dan persaudaraan. Anggota Agupena NTT yang tersebar di kabupaten/kota bisa berkumpul bersama," ujarnya dalam kesempatan itu.

Selain menjadi momen persaudaraan, sambungnya, event ini juga menjadi ruang refleksi bersama.

"Kesempatan ini pas untuk refleksi berbagai program kerja Agupena NTT kemarin," katanya.

Dia menegaskan, yang paling utama dari kegiatan hari ini adalah meregenerasi kader, menentukan kepengurusan Agupena NTT selama empat tahun ke depan.

Ketua Agupena Pusat, Naijan Lengkong, turut mengapresiasi perjalanan Agupena NTT selama empat tahun ini.

Dia mengisahkan, selama mengikuti Muswil di wilayah-wilayah lain, peserta Muswil Agupena NTT adalah yang terbanyak.

"Mungkin guru-guru yang tidak ikut itu merasa bahwa mereka tidak bisa menulis," katanya, Sabtu (25/11).

Dia mengatakan, Agupena tidak hanya kumpulan guru yang tahu menulis.

"Tapi juga guru yang ingin belajar menulis," katanya.(*)


Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved