Berita Flores Timur Terkini
Bupati Flotim Kecewa Kebijakan Atasi Stunting Beli Timbangan dan Alat Permainan Anak-anak
Bupati Flores Timur, Antonius Hubertus Gege Hadjon mengaku kecewa alokasi anggaran program pengurangan stunting beli timbangan
Penulis: Felix Janggu | Editor: Kanis Jehola
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Feliks Janggu
POS-KUPANG.COM | LARANTUKA - Bupati Flores Timur, Antonius Hubertus Gege Hadjon mengaku kecewa alokasi anggaran program pengurangan stunting nasional dihabiskan hanya untuk membeli alat timbangan, alat permainan anak-anak dan penguatan kapasitas kelembagaan.
Saat membuka Rakoor Dewan Ketahanan Pangan Flotim, Rabu (14/11/2018) di Hotel Permai, Bupati Anton menilai intervensi APBN seharusnya menyiapkan pangan bergizi.
Karena itu pemerintah daerah Flotim akan menfokuskan penyediaan pangan bergizi masyarakat dengan memaksimalkan konsumsi pangan lokal.
Baca: Ini Peserta yang Capai Passing Grade Ujian SKD CPNS Hari Terakhir di Nagekeo
Bupati Anton menyerukan setiap elemen masyarakat untuk menggempur stunting di Flores Timur dengan penyediaan pangan bergizi.
"Penyediaan pangan bergizi lebih baik dari membeli timbangan dan permainan anak-anak," kata Bupati Anton.
Baca: Polisi Tetapkan Mahasiswi di Kupang Jadi Tersangka Pembunuh Bayi Seusai Melahirkan
Harap Bupati Anton, Dewan Ketahanan Pangan Flotim memiliki semangat untuk menggempur stunting di Flotim. Menggempur angka kurang gizi masyarakat.
Intervensi pangan gizi bagi masyarakat, kata Bupati Anton harus dengan pangan lokal Flores Timur.
"Kita perlu harus launching gempur stunting di Flores Timur," kata Bupati Anton. (*)