Berita NTT Terkini

Pamsimas Dukung Bupati Sumba Tengah Atasi Kekurangan Air Bersih

Pamsimas Distrik Sumba Tengah siap mendukung program Bupati Drs. Paul K Limu dan Wabup, Ir. Daniel Landa mengatasi masalah air bersih.

Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Kanis Jehola
ISTIMEWA
Inilah hasil karya Pansimas di Kabupaten Sumba Tengah 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oby Lewanmeru

POS-KUPANG.COM | KUPANG - Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) Distrik Sumba Tengah siap mendukung program Bupati Sumba Tengah (Sumteng), Drs. Paul K Limu dan Wabup, Ir. Daniel Landa dalam mengatasi masalah air bersih di kabupaten itu.

Pamsimas akan terus bersinergi mendukung program 100 hari Bupati dan Wabup Sumteng.

Hal ini disampaikan Koordinator Pamsimas Distrik Sumteng, Edy Sagabulang, Senin (12/11/2018).

Baca: Pencuri Anjing di Tarus Babak Belur Dihakimi Massa, Ini Penjelasan Kapolsek Kupang Tengah

Menurut Edy, pihaknya terus mendekatkan akses air kepada masyarakat Sumteng, bahkan akan melakukan pembenahan agar masyarakat mendapatkan air minun yang layak.

Baca: Masalah Sampah, Obed Kadji Minta Masyarakat Jaga Perilaku

"Pamsimas ini merupakan salah satu program yang dilaksanakan oleh pemerintah Indonesia. Program ini dilaksanakan diwilayah perdesaan dan pinggiran kota, bertujuan untuk meningkatkan jumlah fasilitas pada masyarakat kurang terlayani juga di khususkan kepada masyarakat berpendapatan rendah di wilayah perdesaan termasuk di Sumteng," kata Edy.

Dijelaskan, dengan adanya Pamsimas, maka akses air minum dan sanitasi yang berkelanjutan serta meningkatkan penerapan perilaku hidup bersih dan sehat.

Dikatakannya, di Sumteng Pamsimas sudah mulai sejak tahun 2014 dan sampai sekarang Pamsimas telah menangani sekitar 40 desa dari jumlah total desa di Kabupaten Sumteng.

"Tidak dipungkiri oleh Pamsimas banyak sekali kandala yang terjadi dilapangan, seperti banyaknya masyarakat yang tidak menyadari bahwa sanitasi air bersih itu sangat penting, sehingga bak penampung air diabaikan dan pipa di usak oleh masyarakat itu sendiri," katanya.

Lebih lanjut, di lain pihak ada masyarakat yang memang sangat membutuhkan air karena sumber airnya jauh dari tempat tinggalnya sehingga mereka mendukung penuh program Pamsimas seperti di Desa Tanahbanas.

"Jadi ada 10 desa yang perlu dibenahi ulang oleh Pansimas karena bak dan pipa air tidak berfungsi lagi. Sedangkan 30 desa lainnya akses airnya berjalan dengan lancar," katanya.

Dia mengatakan Dana Desa ada yang paling mungkin dapat dengan cepat melakukan perbaikan terhadap desa-desa yang saat ini mengalami masalah ketidakberdayaan.

Karena itu , lanjutnya, Pamsimas melalui Tenaga Ahli Kabupaten selalu hadir dalam Musrembang Desa untuk memberikan pemahaman. Tapi bukan dalam rangka mengintervensi dana.

"Pamsimas melalui tenaga Ahli Kabupaten selalu hadir dalam Musrenbangdes untuk memberikan pemahaman yang baik bagi masyarakat terkait penyediaan Air layak pakai di desa, namun buka untuk mengintervensi dana," ujarnya.

Tokoh masyarakat Desa Dasa Elu,Agus Sapala mengatakan, masyarakat, sangat bersyukur karena Program Pamsimas yang mendekatkan akses air kepada masyarakat.

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved