Lima Desa di Rana Mese hingga Saat Ini Belum Merdeka! Ini Penyebabnya !

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Aris Ninu

POS-KUPANG-COM-BORONG-Warga lima desa di Kecamatan Rana Mese, Kabupaten Manggarai Timur (Matim) sudah lama merindukan listrik dan jalan.

Kerinduan warga akan dua kebutuhan ini sudah dikeluhkan bertahun-tahun.

Baca: Kadis P dan K TTS Panggil Kepsek SD Negeri Niki-Niki IV! Terkait Penggelapan Dana PIP

Warga berharap pemerintah jangan membuat program yang tidak menjadi keinginan warga.

"Jangan warga minta lain pemerintah bangun lain. Di Rana Mese ada lima desa yang sampai sekarang belum ada penerangan di malam hari.

Lima desa yang belum ada listrik ini yakni Desa Lidi, Satar Lenda, Lalang, Satar Lahing dan Torok Ngolo," kata Theo Paput, Tokoh Pemuda Rana Mese yang ditemui POS-KUPANG.COM di Borong, Senin (12/11/2018) siang.

Selain listrik, kata. Theo, infrastruktur jalan pun masih rusak.

"Jalan menuju ke desa-desa di Kecamatan Rana Mese harus menjadi prioritas utama pemerintah ke depan. Jalan-jalan ke desa atau ke pusat ekonomi masih rusak.

Jalan-jalan pun melintasi Kali Wae Musur yang pada musim hujan rawan banjir. Kalau musim hujan tidak ada kendaraan yang bisa melintas," papar Theo.

Sesuai catatan POS-KUPANG.COM, infrastruktur jalan di Rana Mese membuat akses warga ke kota dan pasar masih mengalami kendala.

Bupati Matim Terpilih, Agas Andreas, S.H, M.Hum dalam programnya bertekad akan membuat Matim bisa keluar dari keterisolasian.

"Ke depan jalan ke kecamatan-kecamatan setiap tahun kita bangun 10 Km per-kecamatan. Di Matim ada 9 kecamatan setiap tahun harus 10 km per-kecamatan. Dengan begitu bisa mempercepat keterisolasian warga," papar Bupati Terpilih Agas.(*)