Berita Nasional

Suka Rayu Istri Orang Dan Tebar Ancaman, Dukun Di Pati Jawa Tengah Ini Tewas Mengenaskan

Suka Rayu Istri Orang Dan Tebar Ancaman, Dukun Di Pati Jawa Tengah Ini Tewas Mengenaskan.

Editor: maria anitoda
Suka Rayu Istri Orang Dan Tebar Ancaman, Dukun Di Pati Jawa Tengah Ini Tewas Mengenaskan 

POS-KUPANG.COM - Suka Rayu Istri Orang Dan Tebar Ancaman, Dukun Di Pati Jawa Tengah Ini Tewas Mengenaskan.

Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Pati, Jawa Tengah, berhasil mengungkap kasus tewasnya Sugiarto (48), warga Desa Brati, Kecamatan Kayen, Pati.

Sebelumnya, korban ditemukan sudah tak bernyawa dengan kondisi bersimbah darah dan tergeletak di Jalan Raya Gabus-Tlogoayu, depan SMPN 1 Gabus, Pati, Jumat (19/10/2018) dini hari sekitar pukul 02.00 WIB.

Dari hasil pemeriksaan kepolisian, Sugiarto diduga kuat merupakan korbanpembunuhan.

Ini Penjelasan Dinas Pendidikan Manggarai Dana BOS

 Dampak Kerusakkan Jaringan Air di Matim, Warga Desa Ruan Jalan Kaki Cari Air

Via Vallen Masuk Top 2 Trending Youtube Gegara Cover Karena Su Sayang ini Fakta Penyanyi Aslinya

Identifikasi oleh tim forensik di RSUD Soewondo, Pati, menemukan banyak bekas luka bacok senjata tajam pada fisik Sugiarto.

Kapolres Pati AKBP Uri Nartanti mengatakan, tak kurang dari 6 jam, pihaknya sudah membekuk pelaku yang telah menghabisi nyawa Sugiarto.

Pelaku yakni Dwi Sulistyo (27), warga Desa Gabus, Kecamatan Gabus, Pati.

Bapak satu anak itu tak berkutik saat ditangkap tim Satreskrim Polres Pati di tempat persembunyiannya di Desa Baturejo, Kecamatan Sukolilo, Pati.

"Pelaku membacok korban menggunakan sabit sebanyak 9 kali di leher dan punggung. Bacokan di leher mengakibatkan pembuluh darah putus," kata Nartanti saat gelar perkara di Mapolres Pati, Senin (22/10/2018).

Dijelaskan Nartanti, kasus pembunuhan ini bermula dari terbakarnya amarah pelaku terhadap korban.

Selama 6 bulan ini, pelaku emosi karena korban terus saja nekat menggoda dan merayu istri pelaku, Indah Lestari (26).

Puncaknya, pada Kamis (18/10/2018) malam sekitar pukul 23.00 WIB, saat itu korban berulang kali menelepon istri pelaku untuk mengajak berkencan.

Istri pelaku yang merasa jengah pun menolak permintaan korban.

Namun, korban malah mengancam akan menghabisi seluruh keluarganya jika hasrat korban tak dituruti.

Pelaku yang emosi kemudian mengangkat sambungan telepon dari korban.

Halaman
12
Sumber: Grid.ID
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved