Berita NTT Terkini
Atang Sebut Penguatan Masyarakat Sipil Masih Rendah
Penguatan-penguatan terhadap keberadaan masyarakat sipil di NTT masih rendah.
Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Kanis Jehola
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM | KUPANG - Penguatan-penguatan terhadap keberadaan masyarakat sipil di NTT masih rendah. Karena itu, semua elemen masyarakat perlu memperhatikan kondisi tersebut.
Hal ini disampaikan pengamat politik dari Universitas Muhhamadiyah Kupang, Dr. Amad Atang, M.Si pada acara seminar hasil akhir Indeks Demokrasi Indonesia (IDI) Provinsi NTT tahun 2017 di Aula Kesbangpol NTT, Selasa (16/10/2018).
Acara ini dipandu oleh Adi Mandala. Narasumber dalam seminar ini ada tiga orang, yakni, Desmon Sinurat (BPS NTT), Dr. Ahmad Atang, M.S- (pengamat dari Universitas Muhammadiyah Kupang dan Sisilia Sona (Kepala Badan Kesbangpol) NTT.
Baca: Dekan Fakultas Kedokteran Undana Tiup Lilin Ultah ke-57
Menurut Ahmad, kondisi yang sangat kelihatan saat ini, yakni soal kebebasan demokrasi yang makin makin baik.
Baca: Garbi Tidak Terdaftar di Kesbangpol NTT
"Namun, masih perlu ada penguatan-penguatan bagi masyarakat, karena hal ini masih rendah, " kata Ahmad.
Terkait demokrasi, ia mengatakan, dalam bekerja, tentu ada sesuatu untuk mendapat penghargaan, karena demokrasi bukan didisain, tetapi berjalan secara alamiah. (*)