Berita Kota Kupang Terkini
Warga Keluhkan Air Bersih, Pemkot Bangun Sumur Bor untuk Tanaman
Sekretaris Dinas PUPR Kota Kupang, Devi Loak, membenarkan jika salah satu item pembangunan Taman Tirosa adalah sumur bor.
Penulis: PosKupang | Editor: Kanis Jehola
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ambuga Lamawuran
POS-KUPANG.COM | KUPANG - Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Kupang, Devi Loak, membenarkan jika salah satu item pembangunan Taman Tirosa adalah sumur bor.
"Memang air bersih merupakan kebutuhan pokok warga Kota Kupang. Tapi perlu dibedakan, sumur bor yang dibangun di Bundaran Tirosa, tidak bermaksud untuk dikonsumsi warga," ujarnya kepada POS- KUPANG.COM, Senin (1/10/2018).
Dirinya menambahkan, pembangunan sumur bor yang nanti tidak akan dikonsumsi warga ini pun berlandaskan asas kebutuhan.
Baca: Koramil Haekesak Lombakan Tebe NKRI di Lasiolat Belu
"Rasionalisasinya adalah kota ini butuh landscape yang bagus. Nah, air yang dibor itu akan ditampung untuk menyirami tanaman yang akan ditanam nanti," jelasnya.
Jika tidak ada air, tambahnya, maka tanaman akan sulit tumbuh. "Juga tidak akan ada landscape yang indah," ujarnya.
Baca: Jadikan Aegela Sebagai ICT Nagekeo
Untuk mendapatkan sebuah landscape yang indah, Devi mengatakan perlu tersedianya air guna menyirami tanaman di tempat itu.
Tanaman ini pun akan sangat berguna untuk menyerap karbon dioksida maupun memroduksi oksigen.
"Tidak mungkin kita simpan tanaman plastik di situ. Jika memang menempatkan tanaman hidup, maka kita butuh air untuk menghidupinya," jelasnya.
Untuk itu, dirinya keberatan jika ada klaim bahwa warga kota Kupang sedang membutuhkan air, tapi Pemerintah Kota Kupang malah membangun sumur bor untuk tanaman.
"Harus bisa kita pisahkan. Air tidak hanya dibutuhkan manusia. Tapi tanaman juga. Jika tidak ada air, bagaimana kita bisa menghasilkan sebuah landscape yang indah untuk kota ini?" katanya. (*)