Berita Kabupaten Nagekeo
Bappeda Dukung Peningkatan Lahan Terminal Aegela Sebagai Zona Ekonomi Kreatif Pariwisata
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Nagekeo sangat mendukung upaya Dinas Pariwisata meningkatkan fungsi lahan terminal
Penulis: Gordi Donofan | Editor: Rosalina Woso
lihat foto
Laporan Reporter POS KUPANG.COM, Gordi Donofan
POS-KUPANG.COM | MBAY -- Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Nagekeo sangat mendukung upaya Dinas Pariwisata meningkatkan fungsi lahan terminal Aegela sebagai Zona Ekonomi Kreatif.
Hal itu diungkapkan Sekretaris Bappeda Nagekeo, Sekretaris Bappeda Hildagardis Muta Kasi, saat sosialiasi upaya peningkatan fungsi lahan terminal Aegela sebagai Zona Ekonomi Kreatif Pariwisata Nagekeo di Aula Kantor Desa Bidoa Kecamatan Nangaroro, Senin (1/10/2018).
Ia mengatakan untuk pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif butuh kerjasama lintas sektor.
Ada empat program yang mendukung hal itu diantaranya,
pengembangan destinasti wisata, prorgam pengembangan kemitraan program penataan dan peraturan perundang-undangan dan program pemasaran pariwisata.
"Pastikan kegiatan dirncanakan dan dianggarkan," ujarnya.
Baca: Bawaslu TTS Minta DKPP Tolak Dalil Pengadu
Baca: Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat : ASN Pemprov NTT Jangan Egoisme
Baca: Pagi Ini KPUD Flotim Launcing Gerakan Melindungi Hak Pilih Pemilu 2019
Sementara Kepala Dinas Pariwisata Nagekeo, Andreas Ndona Corsini, pada kesempatan itu mengatakan, pengembangan zona kreatif di Aegela merupakan salah satu yang diupayakan oleh Pemda Nagekeo melalui Dispar.
Upaya peningkatan fungsi lahan terminal Aegela sebagai Zona Ekonomi Kreatif Pariwisata bagian dari upaya untuk kesejahteraan ekonomi masyarakat.
Ia mengatakan memang tidak mudah. Tidak cepat, butuh waktu dan proses. Tidak seperti Bali. Kalau di Bali pengembangannya sejak sebelum Indonesia merdeka.
"Jangan bapa-mama maunya langsung seperti di Lamongan dan Bali. Jadi kedepan itu Aegela akan menjadi tempat singgah. Tempat usaha akan dibuka disana," ujar Andreas.
Ia mengatakan kedepan kawasan terminal Aegela akan dijadikan tempat kuliner dan pusat informasi wisata.
Ia menjelaskan Aegela merupakan tempat strategis lintas Flores, Aegela merupakan pintu masuk menuju kota Mbay, hawa sejuk, sebagai tempat persinggahan dan banyak warung-warung kecil.
"Kalau saya tidak berpikir PAD untuk Nagekeonya. Yang terpenting sejahtera dulu masyarakat. Masyarakatnya buka usaha disana, tingkatkan penghasilan masyarakat," ujar Kadis Corsini.
Ia menjelaskan manfaat zona ekonomi kreatif terhadap masyarakat Aegela diantaranya,
menciptkan lapangan pekerjaan, menciptakan masyarakat yang kreatif, peluang bisnis yang kompetitif, meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan meningkatkan kualitas produk.(*)
