Berita Kabupaten Flores Timur
Asisten III Setda Flotim Harapkan Proses Pemilu 2019 di Flotim Lebih Berkualitas
Asisten III Setda Flores Timur Mikhael Bulet Ruron menghadiri launching dan deklarasi gerakan menyelamatkan hak pemilih
Penulis: Felix Janggu | Editor: Ferry Ndoen
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Feliks Janggu
POS-KUPANG.COM|LARANTUKA- Asisten III Setda Flores Timur Mikhael Bulet Ruron menghadiri launching dan deklarasi gerakan menyelamatkan hak pemilih atau GMHP yang digalakkan oleh Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Flores Timur Senin (1/10/2018).
Launching dan deklarasi digelar di halaman Kantor Lurah Lewolere Kota Larantuka dihadiri Bawaslu, Parpol, TNI-Polri, tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan undangan lainnya.
Baca: Ruas Jalan Lingkar Besikama Dalam Proses Pengerjaan
Bulet Ruron dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada KPUD Flotim dengan gerakan MHP itu.
Menurut Bulet Ruron, gerakan MHP itu bertujuan agar pemilu 2019 berkualitas dan bermutu tinggi. Salah satu indikatornya, partisipasi masyarakat dalam pemilu semakin tinggi.
Namun Bulet Ruron menggarisbawahi tiga hal penting di dalam gerakan MHP yakni memastikan pemilih terakomodir sebagai pemilih, memastikan pemilih datang ke TPS menggunakan hak pilihnya.
Dan yang terakhir memastikan pemilih menggunakan hak pilihnya dengan bebas tanpa tekanan dan intimidasi dari siapa pun.
Bulet Ruron mengatakan dalam aktivitas dan proses pemilu haruslah dilakukan secara baik dan jujur. Jika prosesnya baik, maka output juga pasti akan baik.
Pendeklarasian ini juga, kata Bulet Ruron menjawabi kerisauan masyarakat selama ini di mana ada nama ganda, pemilih masih terdaftar padahal sudah mati dan lain sebagainya.
Deklarasi yang bertepatan dengan peringatan hari kesaktian pancasila, 1 Oktober 2018, kata Bulet Ruron menjadi refleksi bersama bahwa pemilu berkualitas mengandung makna menjaga pancasila sebagai dasar negara.
Pemilu berkualitas meenjaga Pancasila sakti, menjaga negara tetap NKRI. Karena itu proses pemilu haruslah baik, dan masyarakat menggunakan hak pilih secara bebas tanpa intimidasi. *)