Bupati Manggarai Barat Minta Pengelola Hotel Laporkan Hunian yang Sudah Dibooking Bulan Oktober

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Servatinus Mammilianus

POS-KUPANG.COM | LABUAN BAJO - Bupati Manggarai Barat (Mabar), Agustinus Ch Dula, sudah mengeluarkan surat kepada semua manajemen hotel di Labuan Bajo agar melaporkan ke pemerintah daerah tentang tingkat hunian atau keadaan tamu yang sudah booking kamar hotel pada Bulan Oktober 2018.

Hal tersebut dilakukan untuk mengetahui persis, berapa jumlah kamar hotel yang masih kosong dan bisa digunakan untuk para tamu IMF yang akan berwisata ke Labuan Bajo pada pertengahan bulan Oktober 2018 mendatang.

"Bapak bupati sudah keluarkan surat ke semua hotel agar secepatnya memberikan laporan ke pemerintah tentang keadaan tamu pada Bulan Oktober 2018. Sehingga nanti bisa diketahui keadaan kamar hotel berkaitan dengan kunjungan tamu IMF," kata Pelaksana Tugas (PlT) Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Mabar, drh. Theresia P Asmon, kepada POS-KUPANG.COM, Sabtu (15/9/2018).

Baca: Jaring Masukan Masyarakat, RRI Ende Gelar Dialog Interaktif

Selain ditujukan ke hotel-hotel kata dia, surat permintaan laporan itu juga ditujukan ke sejumlah kapal yang beroperasi di kota pariwisata tersebut.

"Laporan itu mereka sampaikan ke pemerintah melalui kami di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata," kata Thresia.

Disampaikannya, beberapa hotel berbintang di Labuan Bajo rencananya disiapkan bagi para petinggi IMF. Sedangkan staf atau anggota rombongan biasa akan inap bukan di hotel-hotel berbintang.

Selain karena jumlah hotel berbintang di daerah itu terbatas, jumlah total semua kamar hotel di Labuan Bajo juga bisa saja tidak mampu menampung semua tamu yang datang.

Namun untuk mengetahui hal tersebut, pemerintah setempat masih menunggu informasi resmi berapa kepastian jumlah tamu IMF yang akan datang berwisata ke Labuan Bajo setelah pertemuan di Bali.(*)