Usai Bentuk 46 Karang Taruna, CIS Timor Gelar TOT Tingkatkan Kapasitas
dengan meningkatkan partisipasi anak dan kaum muda dalam pembuatan keputusan mulai dari tingkat desa/ kelurahan hingga kabupaten, kedepan
Penulis: Dion Kota | Editor: Ferry Ndoen

Laporan Reporter Pos-kupang.com, Dion Kota
POSKUPANG.COM, SOE - Sebagai upaya untuk meningkatkan partisipasi anak dan kaum muda dalam pembangunan, CIS Timor bersama Plan Internasional Indonesia memfasilitasi pembentukan 46 karang taruna di 7 kecamatan di Kabupaten TTS. Usai terbentuk, para pengurus karang taruna mengikuti kegiatan training of trainer (TOT) untuk mengembangkan dan meningkatkan kapasitas para pengurus karang taruna.
Bertempat di Aula Hotel Gajah Mada, selama tiga hari terhitung dari tanggal 7 hingga 9 Juni mendatang, para pengurus karang taruna dari 46 desa/kelurahan mengikuti TOT yang difasilitasi oleh CIS Timor dan Plan Internasional Indonesia. Selama tiga hari, para pengurus karang taruna diberikan materi terkait organisasi, kepemimpinan, tender, inklusi, kerelawanan, hak-hak anak, konsep partisipasi, fotografi dan manulis cerita sukses.
" Setelah karang taruna terbentuk, saat ini kita fokus untuk meningkatkan kapasitas para pengurus karang taruna. Hal ini dimaksudkan, agar para pengurus karang taruna benar-benar memahami dan memiliki kemampuan dalam menjalankan fungsi karang taruna yang sudah dibentuk," ungkap Distrik Koordinator CIS Area Timor, Alain Oematan.
Keberadaan karang taruna lanjut lanjut Alan, diharapkan bisa mendorong partisipasi anak dan kaum muda dalam memperjuangkan hak-hak anak dan aspirasi kaum muda dalam pelaksanaan musrembang dan monitoring desa layak anak.
Ia berharap, dengan meningkatkan partisipasi anak dan kaum muda dalam pembuatan keputusan mulai dari tingkat desa/ kelurahan hingga kabupaten, kedepan Kabupaten TTS bisa menjadi Kabupaten layak anak.
" Kita ingin agar dalam proses pengambilan keputusan di tingkat desa/kelurahan khususnya dalam pelaksanaan musrembang harus melibatkan partisipasi anak dan kaum muda melalui pengurus karang taruna. Sehingga apa yang menjadi hak anak dan kebutuhan kaum muda bisa ikut terakomudir," pungkasnya.
Pantauan Pos Kupang, nampak para pengurus karang taruna dari 46 desa/kelurahan serius mendengarkan materi terkait organisasi, kepemimpinan dan karang taruna yang dibawakan Rodialek Pollo, relawan Cis Timor yang pernah menjadi pengurus karang taruna pusat. Agar para peserta tidak cepat jenuh, dalam setiap penyampaian materi diselingi dengan games. (*)
Baca: Bupati Lembata Panggil Mantan Sekda Lembata