Saksi-Saksi Kasus Sail Komodo Terus Diperiksa

Laporan Reporter POS--KUPANG.COM, Servatinus Mammilianus

POS-KUPANG.COM | LABUAN BAJO-- Kejaksaan Negeri (Kejari) Labuan Bajo, masih terus memanggil dan memeriksa saksi-saksi terkait penanganan kasus dugaan korupsi dana sail komodo 2013 lalu.

"Saksi-saksi sementara kami panggil dan menjalani pemeriksaan  selama pekan-pekan ini ke depan. Ini dilakukan untuk penuntasan kasus APBD sail komodo 2013," kata Kepala Kejaksaan Negeri Labuan Bajo, melalui Kepala Seksi Pidana Khusus (Kasi Pidsus) Salesius Guntur, S.H kepada POS--KUPANG.COM, Kamis (31/5/2018).

Tim penyidik dari Kejari Labuan Bajo, berhasil menyita sejumlah dokumen setelah penggeledahan di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) serta Badan Pengelolahan Keuangan Daerah (BPKD) Manggarai Barat (Mabar), Senin (28/5/2018).

Sejumlah dokumen itu, yakni dokumen pencairan dan laporan pertanggungjawaban 3 kegiatan, yakni penyelenggaraan sail komodo 2013, kegiatan jambore pariwisata Provinsi NTT serta kegiatan pagelaran seni dan budaya Kabupaten Manggarai Barat.

Kejari Labuan Bajo, kini sedang memilah-milah dokumen hasil penggeledahan di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) serta Badan Pengelolahan Keuangan Daerah (BPKD) Manggarai Barat (Mabar).

Seperti yang diberitakan sebelumnya, sekitar 8 orang jaksa menggeledah Kantor Disbudpar Mabar pada Senin lalu dan menyita sejumlah dokumen.

Selain Disbudpar, jaksa juga menggeledah kator BPKD.

Penggeledahan di dua instansi pemerintah itu, berkaitan dengan penanganan kasus dugaan korupsi dana sail komodo 2013 lalu.(*)