UNIK! Jelang Piala Dunia 2018, Pria Kekar di Rusia Saling Tampar Untuk Rebut Hadiah ini

Jika biasanya pria kerap adu jotos untuk menentukan siapa yang terkuat, kali ini para pria kekar diharuskan saling tampar.

Editor: Fredrikus Royanto Bau
ISTIMEWA
ilustrasi tampar 

POS-KUPANG.COM|MOSKWA - Sebuah ajang unjuk kekuatan yang tak biasa digelar di Rusia.

Jika biasanya pria kerap adu jotos untuk menentukan siapa yang terkuat, kali ini para pria kekar diharuskan saling tampar.

Kejuaraan Nasional Menampar yang pertama telah dilangsungkan di Moskwa, Rusia.

Kontes dimulai pada awal bulan Mei dan digelar sebagai bagian dari festival olahraga Sarychev Power Expo.

Baca: Kisah Bayi Finch, Meski Lahir Tanpa Hidung Tapi Selalu Tersenyum

Baca: Usai Sahur dan Salat Subuh, Gadis Cantik ini Tertidur dan Nyaris Diperkosa Tetangganya

Ide kontes menampar itu pertama kali diprakarsai oleh Kirill Sarychev, seorang atlet angkat berat yang juga pemegang rekor dunia.

Bertempat di Sokolniki Park, Moskwa, puluhan pria bertubuh kekar berkumpul untuk ambil bagian.

Di antara peserta terdapat atlet binaraga, hingga angkat berat.

Dan tidak hanya mereka yang bertubuh besar, pria-pria Rusia dengan ukuran tubuh normal juga terlihat berpartisipasi.

Kontes unik yang baru pertama kali diselenggarakan itu memperebutkan hadiah utama sebesar 25.000 rubel atau sekitar Rp 5,6 juta.

Baca: Meski Dapat Gaji Ratusan Juta, Tapi Karyawan Google Banyak yang Tak Betah. Ada Apa Ya?

Baca: Ini Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia U-19. Indonesia Akan Jamu Uni Emirat Arab, Qatar & Taiwan

Aturan pertandingan pun cukup sederhana dengan dua kontestan saling berhadapan dan bergantian menampar wajah lawan.

Syaratnya, saat menampar telapak tangan harus terbuka.

Saling tampar terus berlanjut hingga salah satu peserta menyerah atau dianggap tidak bisa melanjutkan oleh juri.

Peserta juga wajib lulus tes medis yang membuktikan mereka cukup kuat dan sehat untuk berpartisipasi.

Kejuaraan nasional menampar pertama dimenangkan oleh Yuriy Kuzmin yang berasal dari Nizhny Novgorod, sebuah kota di barat Rusia, dan dinobatkan sebagai Raja Menampar.

"Ini benar-benar pukulan yang keras," tulis sang juara di akun media sosialnya.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved