Korban Ini Paling Banyak Muntah Setelah Makan Bakso Urat, Mengapa?
Pergelangan tangan Stefanus Aifu (10) masih tertancap jarum infus, Rabu (28/2/2018) di RSUD dr. TC Hillres Maumere, Pulau Flores.
Penulis: Eugenius Moa | Editor: Kanis Jehola
Laporan Wartawan Pos-Kupang.Com, Eginius Mo'a
POS-KUPANG.COM, MAUMERE - Pergelangan tangan Stefanus Aifu (10) masih tertancap jarum infus, Rabu (28/2/2018) di RSUD dr. TC Hillres Maumere, Pulau Flores.
Stefanus, salah satu dari empat anak yang paling banyak muntah, 10 kali seusai makan bakso urat, Selasa (27/2/2018) malam, di kediaman di Kampung Gere, Desa Koting, Kecamatan Koting, Kabupaten Sikka.
"Mereka (pasien di bawah) Rabu dinihari pukul satu lewat. Kondisi mereka sudah lumayan baik, karena sudah ditangani awal di Klinik RS St. Elisabteh Nita. Dari lima korban, Stef paling banyak muntah, 10 kali," ujar dokter jaga Unit Gawat Darurat (UGD) RSUD dr. TC Hillers Maumere, dr. Mey Indrade, Rabu (28/2/2018) di RSUD Maumere.
Menurut Mey, semua penderita dipasangi infus dan diberikan obat lambung. Sampai Rabu pagi, kondisi mereka telah membaik. Empat korban diperbolehkan kembali ke rumahnya.
Pengakuan korban, demikian Mey, mereka makan bakso urat dibeli dari salah satu warung bakso di Kota Maumere. Setelah makan mengalami sakit perut dan muntah. Namun ia tidak bisa memastikan apakah bakso yang dimakan itu mengandung bahan beracun atau bukan.
"Tugas kami memberi pertolongan dan perawatan kepada para korban. Sampai pagi ini (Rabu), empat pasien sudah diperbolehkan kembali ke rumahnya," ujar Mey.
Sebanyak 11 warga Kampung Gere, Desa Koting A, Kecamatan Koting, Kabupaten Sikka, mengalami muntah dan mencret seusai makan bakso urat, Selasa (27/2/2018) malam. Semua korban dilarikan ke Kilinik RS St. Elisabeth Nita dan RSUD, dr. TC Hillers Maumere, Rabu (28/1/2018) pukul 01.20 Wita.
Lima mangkuk bakso dibeli Agnes Sulisko Dua Nurak (38) dari Warung Bakso Mas Narto di Jalan Gajah Mada, Kota Maumere, Selasa (27/2/2018). Bakso seharga Rp 10.000/mangkok dikonsumi 11 orang dari tiga rumah tangga. Sekitar satu jam setelah makan bakso, ke-11 warga mulai mengalami mual, muntah dan menceret. (*)