Wakil Ketua KPK Bilang OTT tak ada Kaitan dengan Politik
Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Saut Situmorang, memberikan kuliah umum di Undana Kupang, Kamis (22/2/2018).
Penulis: Gordi Donofan | Editor: Kanis Jehola
lihat foto
Laporan Reporter Pos Kupang.Com, Gordi Donofan
POS KUPANG.COM, KUPANG - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Saut Situmorang, memberikan kuliah umum di Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang, Kamis (22/2/2018).
Kegiatan yang digagas oleh Pusat Anti Korupsi Undana Kupang ini diselenggarkan di Aula Lantai III Rektorat Undana, Jalan Adisucipto Penfui Kupang, Kamis (22/2/2018).
Kehadiran Wakil Ketua KPK itu disambut Rektor Undana, Prof. Ir. Fredrik L Benu, M.Si., dan para dosen di Undana.
Saut Situmorang dalam materinya menyinggung soal Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang intens dilakukan KPK saat ini.
Menurut Saut, OTT yang dilakukan KPK adalah murni upaya KPK menangkap pejabat negara yang telah terbukti merugikan keuangan negara.
"Sebelumnya kami sudah melakukan kajian untuk melakukan OTT. OTT dilakukan sesaat setelah pejabat melakukan transaksi dengan pihak yang hendak menyuap. Jadi tidak ada kaitan dengan politik. Kebetulan penangkapan pelaku memang bersamaan dengan momentum pilkada," tegas Saut Situmorang.
Ia juga menampik adanya tuduhan masyarakat bahwa OTT dilakukan untuk memenuhi pesanan. Menurutnya, KPK bukan sebuah badan usaha yang mengejar keuntungan finansial. (*)
