Pilgub NTT

Setelah Marianus Sae Ditahan KPK, PDIP Tetap Memberikan Dukungan kepada Emi Nomleni

PDIP mengusung isu perbaikan gizi bagi balita dan pemberdayaan perempuan. Dalam hal ini, pihaknya menonjolkan sosok Emi.

Penulis: Agustinus Sape | Editor: Agustinus Sape
POS KUPANG/OBY LEWANMERU
Emi Nomleni 

POS-KUPANG.COM | JAKARTA - PDI Perjuangan tetap menjalankan mesin partai di pemilihan kepala daerah (Pilkada) NTT 2018.

Meskipun Bupati Ngada, Marianus Sae ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK, dukungan partai berlambang banteng mulut putih itu tetap diberikan kepada calon wakil gubernur, Emi Nomleni.

"Iya, kami tarik dukungan ke Pak Marianus. Tetapi, kami terkendala undang-undang, jadi kami sosialisasikan Emi," tutur Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, Sabtu (17/2/2018).

Selama sosialisasi ke warga, kata dia, PDIP mengusung isu perbaikan gizi bagi balita dan pemberdayaan perempuan. Dalam hal ini, pihaknya menonjolkan sosok Emi.

"Maka kasus NTT yang kami sosialisasikan adalah ibu Emi. Perempuan itu mampu harapan lebih baik. Kami harapkan untuk di NTT terkenal menghadapi persoalan terkait dengan gizi bagi balita," kata dia.

Menyikapi sejumlah calon kepala daerah yang ditetapkan tersangka oleh KPK, kata dia, sikap PDIP mendukung komisi anti rasuah tersebut.

Dia menegaskan akan memberikan efek jera berupa pemecatan kepada kader partai yang terkena operasi tangkap tangan (OTT) karena kasus korupsi.

"Bagi kami kepuasan harus dibangun oleh rakyat. Ketika mencari calon wakil kepala daerah pun, yang kami cari pemburu untuk rakyat. Bukan menghalalkan segala cara," tegasnya.

Bupati Ngada, sekaligus bakal calon Gubernur NTT, Marianus Sae terjaring operasi tangkap tangan (OTT) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK), Minggu (11/2/2018).

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), sebagai salah satu partai pendukung Marianus Sae di Pilkada NTT 2018, mengaku kaget dengan kabar tersebut.

"Terkejut, dan semoga bukan urusan OTT," ujar Wakil Sekjen PKB Daniel Johan kepada Kompas.com.

PKB bersama PDIP adalah dua partai pendukung duet Marianus Sae-Emilia J Nomleni sebagai bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTT dalam Pilkada serentak 2018.

Pasangan ini sudah mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum dengan diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Keduanya pun sudah ditetapkan KPUD NTT sebagai calon gubernur dan calon wakil gubernur NTT bersama tiga pasangan calon lainnya, Senin (12/2/2018) besok.

Namun, sehari sebelum momen penetapan calon tersebut, Marianus ditangkap oleh penyidik KPK.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved