Paslon Bupati Kupang Tekan Tandatangan di Tiang Bendera
paslon sesuai nomor urut bersama pimpinan parpol pengusung di bawah tiang bendera Merah Putih yang menandakan saling bersatu

Laporan Wartawan Pos Kupang.Com, Edy Hayong
POS KUPANG.COM, OELAMASI - Lima passngan calon (paslon) bupati dan wakil bupati Kabupaten Kupang yakni, Hendrik Paut-Aljeri Monas (Paket Harmoni) diusung Partai Demokrat dan PKPI, paslon Korinus Masneno-Jerry Manafe (Paket Komitmen) diusung Partai Golkar dan NasDem, Paslon Drs. Silfester Banfatin- Johny Oettemoesoe, SE, atau Paket Terkini diusung Partai Gerindra dan PAN, paslon Nelson O Matara dan Bernard Bait diusung PDIP dan PKB serta paslon independen "Suka Melayani" yakni Melianus Akulas, ST dan Joao Antonio de Jesus Costa, S.H, secara resmi telah menarik nomor urut calon.
Untuk memperkuat komitmen bersama dalam mengawal tahapan pilkada, Kamis (15/2/2018) dilakukan deklarasi kampanye damai yang ditandai dengan membubuhkan tandatangan di bawah tiang bendera merah putih.
Pantauan Pos Kupang di halaman depan Kantor bupati Kupang di Oelamasi, kegiatan ini dipimpin Ketua KPU, Hans Louk didampingi para anggota komisioner, dihadiri Ketua Panwaslu, Meri Tiran, Kapolres Kupang, AKBP Indera Gunawan, S.Ik, Kasdim 1604 Kupang, pimpinan parpol pengusung paslon juga massa pendukung paslon.
Usai pembacaan janji kampanye damai yang dipandu pembawa acara Aser Rihi Tugu dilanjutkan dengan pembubuhan tandatangan satu persatu paslon sesuai nomor urut bersama pimpinan parpol pengusung di bawah tiang bendera Merah Putih yang menandakan saling bersatu walaupun nanti pilihan masyarakat berbeda, tetapi semasngat kebersamaan harus tetap terjaga.
Hans Louk pada kesempatan ini menyerukan ye-l-yel seperti Pemilu : sukses, Kampanye : Damai, Kabupaten Kupang : cinta damai, yang dikuti semua peserta deklarasi kampanye damai. Dirinya meminta agar yel yang diserukan itu disimpan dalam hati dan diimplementasikan karena wilayah ini harus dijaga dengan aman dan damai.
"Kita cinta damai. Saya ajak mulai deklarasi kampanye damai sampai hari pemilihan tetap kita jaga kedamaian. Nanti siapa yang menang tentu itu kehendak Tuhan. Mari kita saling jaga daerah ini dengan mengedepankan semangat saling menghargai satu dengan yang lain," ajak Hans.
Sementara Kapolres Kupang, Indera Gunawan meminta paslon dan pendukung untuk menjaga keamanan bersama. Para paslon juga harus saling menghargai satu sama lain dalam proses kampanye nanti sehingga situasi daerah ini tetap aman dan damai. Siapapun nanti yang terpilih itu merupakan pilihan rakyat dan wajib dihormati.
"Saya juga mengingatkan soal penggunaan media sosial (medsos). Selama kampanye berlangsung saya harap penggunaan medsos sesuai aturan dan percakapan yang baik.
Terhitung Kamis (15/2/2018) tim Cyber Media Mabes Polri bersama Kementrian Infokom bekerja sama dalam memantau setiap medsos. Pesan saya khusus kepada ASN agar jaga netralitas. Tim paslon supaya berikan peringatan pada pendukung supaya tidak berlebihan komentar di medsos," pesan Gunawan.(yon)\
-
Kronologi Lengkap Jenazah TKI Asal NTT Belum Bisa Dipulangkan Hingga Info Tak Valid Soal Keluarga
-
Waduh! 105 Jenazah TKI Asal NTT Dipulangkan Ternyata 50 Di Antaranya Meninggal Tak Wajar
-
Baru Sebulan Lebih NTT Sudah Dapat Kiriman 17 Jenazah TKI, 3 Jenazah Belum Dipulangkan
-
Persiapkan Perayaan Pan Indo Hash, Ini Komentar Pemilik Hotel Neo Aston Kupang
-
Keluarga Batak Toga Simamora Berbagi Kasih di Oebola Dalam