Astaga! Mengeluh Sakit Perut Setelah Melahirkan, Apa yang Ditemukan Dokter Ini Sungguh Mengejutkan
Dokter yang memeriksa meyakini Suman mengalami komplikasi di plasenta setelah ia melahirkan.
Penulis: Pravitri Retno Widyastuti | Editor: Pravitri Retno Widyastuti
POS-KUPANG.COM -- Seorang wanita baru saja melahirkan bayi laki-laki namun ia mengeluh sakit pada perutnya setelah persalinan.
Suman Prasad (25) wanita asal India merasakan sakit luar biasa pada perutnya.
Dilansir dair Daily Mail, Rabu (22/11/2017), suami Suman, Ram Prasad, membawanya ke Rumah Sakit Maharaja Yashwantrao di Indore, India Barat.
Rumah sakit tersebut merupakan tempat Suman melahirkan.
Dokter yang memeriksa meyakini Suman mengalami komplikasi di plasenta setelah ia melahirkan.
Baca: Tak Rela Putri Kandung Disetubuhi Orang Lain, Seorang Ayah Tega Perkosa Anaknya saat Berusia 4 Tahun
Namun, hasil CT Scan yang mereka dapat sungguh mengejutkan.
Mereka menemukan banyak rambut berada di dalam perut Suman.
Sebuah tim yang terdiri dari lima dokter berhasil mengeluarkan gumpalan rambut dari perut Suman lewat operasi selama 3 jam pada Selasa (21/11/2017).
"Kami pertama kali mengira rahimnya terluka saat operasi persalinan. Namun, apa yang kami lihat di ususnya sungguh mencengangkan," ujar dokter Raj Kumar Mathur yang memimpin operasi Suman.
Gumpalan rambut yang berhasil dikeluarkan mencapai berat 1,5 kilogram.
Dokter mendiagnosa Suman terkena sindrom Rapunzel.
Dalam bahasa medis, sindrom ini dikenal dengan nama Trichotillomania.
Sindrom ini membuat orang kecanduan mengunyah rambutnya sendiri.
"Sepertinya ia mengunyah rambutnya sendiri dalam waktu yang lama dan menyebabkan gumpalan besar itu muncul karena rambut tak tercerna," jelas dokter Raj.

Baca: Bersahabat Selama 80 Tahun, Kedua Nenek Ini Dapatkan Gelar Best Friend Forever, Begini Kisahnya
Baca: Berhasil Turunkan Berat Badannya hingga 65 Kilogram, Pria Ini Hadapi Masalah Baru, Malah Makin Malu
Saat ini kondisi Suman dinyatakan stabil.
Dokter mengatakan kondisi Suman akan menjadi lebih buruk jika gumpalan rambut tersebut tak segera dikeluarkan.
(Tribunnews.com/Pravitri Retno W)