Bupati Gidion : "Kampung Saya Juga Belum Ada Listrik"
Desa-desa yang masuk dalam kawasan hutan produksi yang dapat dikonfersi itu masih kurang dan masih ada beberapa desa yang belum masuk dalam daftar itu
Penulis: John Taena | Editor: Alfred Dama
Laporan wartawan Pos Kupang, John Taena
POS KUPANG.COM,WAINGAPU -- "Desa-desa yang masuk dalam kawasan hutan produksi yang dapat dikonfersi itu masih kurang dan masih ada beberapa desa yang belum masuk dalam daftar itu. Termasuk saya juga di Desa Praipaha itu belum ada listrik," ujar Bupati Gidion Mbiliyora, di Padadita Beach Hotel, Kamis (9/3/2017).
Hal ini dikatakan Bupati Gidion dalam kegiatan rapat koordinasi sinkronisasi desa berlistrik antara pihak PT. PLN bersama empat kabupaten sedaratan Sumba. Menurut Bupati Gidion, data desa belum berlistrik di Sumba Timur perlu ditinjau kembali. Tujuannya agar semua desa belum berlistrik di daerah itu benar-benar dicatat.

Dikatakanya, "Dari data yang tadi digambarkan oleh GM PLN, ada beberapa desa yang belum terdata. Desa yang tidak ada listrik itu belum masuk semua terutama desa-desa yang dikawasan hutan di kabupaten Sumba Timur."
Sejumlah desa di kawasan hutan yang belum berlistrik namun tidak terdata oleh pihak PT. PLN antara lain, Desa Wangga Watu, Tarimbang, Mbatapuhu dan Desa Lailara. Selain itu Desa Tanatuku, Makamenggit, Kuta dan Praipaha.
"Baru2 kami sudah memperoleh pelepasan kawasan itu untuk dipasang listrik listrik dan itu termasuk desa yang belum ada dalam datanya PLN yakni desa pulu panjang, praihambulung dan Desa Kombapari," tandasnya.*