Penanggulangan Bencana Kebakaran di TTU Tidak Berfungsi

sejumlah fasilitas operasional milik BPBD seperti motor trail, mobil rescue dan mobil tangki 'tidur' dan tidak berfungsi ketika bencana kebakaran

Editor: Ferry Ndoen
apson benu
PEMADAMAN -Proses pemadaman kebakaran dan evakuasi sejumlah pakaian pasca kebakaran Toko Alda Fashion-Kefamenanu, Sabtu (14/5/2016) malam. 

POS KUPANG.COM, KEFAMENANU- Pejabat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) TTU akan dipanggil untuk memberikan keterangan terkait sistem kerja pada instansi itu. Pasalnya, saat kejadian kebakaran Toko Alda Fashion, Sabtu (14/5/2016) malam, sejumlah fasilitas operasional milik BPBD seperti motor trail, mobil rescue dan mobil tangki 'tidur' dan tidak berfungsi ketika bencana kebakaran terjadi pada malam itu.

Sekda TTU, Yakobus Taek Amfotis, kepada Pos Kupang di ruanganya, Senin (16/5/2016) mengaku prihatin atas kejadian kebakaran yang menimpa toko tersebut.

BPBD Kabuapaten TTU mendapat perhatian khusus Sekretaris Daerah (Sekda) TTU, Yakobus Taek Amfotis. "Sangat beresiko jika tidak beri pertolongan cepat. Sejumlah bangunan toko dekat lokasi kejadian saling menyatu satu sama lain. BPBD setempat berperan penting untuk membantu dengan memanfaatkan fasilitas operasional yang ada.

"Ini merupakan kewajiban dimana setiap kejadian yang tidak terduga dan ada bencana maka BPBD harus tanggap darurat. Harus melakukan sesuatu baik itu kejadian siang atau malam," tegas Amfotis

Menurut Amfotis, Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD TTU, Johanis Bani,S.Ip perlu melakukan pembenahan sistem kerja pada instansi itu.

"Saya akan panggil Kalak BPBD supaya siagakan petugas tanggap darurat agar mereka lebih siaga. Dengan kondisi keterbatasan maka fasilitas yang ada harus selalu siaga dan dioptimalkan bukan malah disimpan," tegas Amfotis.

Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD TTU, Johanis Bani,S.Ip, saat dikonfirmasi di kantornya tidak berada di tempat. "Kita ada lima fasilitas operasinal motor trail, satu mobil tangki dan mobil rescue yang selalu dibawa pak Kalak BPBD. Tahun ini mobil pemadam dengan dukungan anggaran Rp 1,8 miliar dari APBD II TTU segera diadakan. Masih proses lelang. Delapan orang tenaga profesional juga akan kami siapkan,"kata Sekretaris BPBD, Yosefina Lake didampingi Aloysius Adur. (abe)

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved