Liga 3 Nusantara
Jelang Liga 3 Nusantara, Persebata Lembata Ramu Kekuatan di Surabaya
Persebata Lembata telah mengumumkan sejumlah perubahan, dan memperkenalkan jersey terbarunya berwarna biru bertulis NTT
Penulis: Irfan Hoi | Editor: Edi Hayong
Ringkasan Berita:
- Persebata Lembata bakal memulai pertandingannya di Surabaya, Jawa Timur jelang Liga 3 Nusantara.
- Persebata Lembata telah mengumumkan sejumlah perubahan, dan memperkenalkan jersey terbarunya berwarna biru bertulis NTT.
- Satu diantara perubahan itu adalah hadirnya Manajer, Ferry E Nababan yang sebelumnya menaungi Batavia FC yang ikut mewarnai kompetisi Liga 3
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi
POS-KUPANG.COM, KUPANG- Satu-satunya tim perwakilan Nusa Tenggara Timur (NTT) yang bertanding di Liga 3 Nusantara, Persebata Lembata bakal memulai pertandingannya di Surabaya, Jawa Timur.
Sembur Paus tergabung di Grup D. Mereka akan berlaga di Surabaya bersama penghuni Grup D lainnya, Persiba Bantul, Perseden Denpasar, Gresik United, Waanal Brothers, Persekabpas Pasuruan.
Persebata Lembata telah mengumumkan sejumlah perubahan, dan memperkenalkan jersey terbarunya berwarna biru bertulis NTT. Satu diantara perubahan itu adalah hadirnya Manajer, Ferry E Nababan.
Sebelumnya, Ferry menaungi Batavia FC yang ikut mewarnai kompetisi Liga 3 Nusantara 2025/2026. Ia juga memiliki klub sepakbola NBBN FC yang bermarkas di Jakarta.
Ferry memilih bergabung dengan Persebata Lembata dengan berbagai pertimbangan. Ia baru tiba belum sepekan di Persebata Lembata.
Pria 47 tahun itu akan membantu Persebata Lembata untuk mengarungi salah satu Liga bergengsi di Indonesia.
Baca juga: Launching Tim Menuju Liga 3, Persebata Lembata Kini Punya Manager Baru
Ferry tidak memasang target lebih jauh. Dia hanya ingin Persebata Lembata tetap berada di Liga 3 Nusantara. Sebab, klub lain memiliki materi secara finansial dan manajemen yang lebih solid.
"Saya membantu Persebata Lembata untuk stay di Liga 3. Keinginan kita ke Liga 2," kata Ferry di Kupang, usai launching tim Persebata Lembata.
Dia prihatin dengan kondisi Persebata Lembata yang mengkhawatirkan dari segi keuangan dan tim. Dari satu bulan persiapan pelatih kewalahan dengan sarana pendukung seperti lapangan yang tidak memadai.
Meski begitu, dia mengakui peforma para pemain sudah cukup. Hal itu bisa menjadi modal agar Persebata Lembata tetap bertahan di Liga 3 Nusantara. Untuk itu, perlu ada penyesuaian secepat mungkin.
Sebelum ke Surabaya, akan ada pelatihan dan persiapan ringan di Kupang. Ferry menjamin seluruh akomodasi Persebata Lembata selama mengikuti kompetisi. Di Surabaya, tim akan meramu kekuatan agar lebih solid.
"Mereka ke Jawa secepatnya. Biar kita menemukan materi, skema kita sebenarnya. Dipercepat ke Surabaya. Kita latihan dan uji coba, rencana kita uji coba dengan tim Liga 3 yang bukan satu grup," ujarnya.
Baca juga: Persebata Lembata Masuk Grup D Liga Nusantara 2025/2026 Bersama Perseden Denpasar
Setelah tiba, Ferry segera berkomunikasi dengan pelatih dan seluruh manajemen agar melakukan laga uji coba agar mematangkan tim sekaligus menemukan format yang lebih tepat untuk melakoni Liga 3 Nusantara.
Secara khusus, Ferry memperingatkan seluruh manajemen hingga pemain untuk tidak melakukan hal di luar ketentuan, termasuk ada upaya melemahkan tim
"Tidak boleh ada judi, kita kalah menang harus ikut," tegas dia.
Dia meminta dukungan dari seluruh masyarakat NTT. Baginya Persebata Lembata adalah klub kebanggaan bersama yang perlu memerlukan sokongan bersama. Dia melihat Bupati Lembata Kanis Tuaq sangat antusias untuk mendukung tim ini.
Sudah Ada Chemistry
Kepala Pelatih Persebata Lembata, Edward Y Togo berkata, ia belum melihat kekuatan tim yang ada di Grup D Liga 3 Nusantara atau secara umumnya. Namun, dari berkaca dari pemain yang ada, paling tidak bisa dipetakan kekuatan.
"Memang kita TC disini, kita dari Lembata belum pas satu tim. Sekarang kita sudah fix. Sejak dua minggu lalu sudah ada chemistry yang sama antara satu pemain dengan yang lain," kata Edward.
Baca juga: Persebata Lembata Siap Tampil di Liga Nusantara, Uji Coba Lawan Angkasa FC di Stadion Oepoi
Selama uji coba di Kupang, ia sengaja memainkan seluruh pemain agar bermain. Dia ingin melihat skill dari masing-masing pemain untuk dirancang dalam satu tim inti hingga pelapis.
Sebetulnya Persebata Lembata akan menjalani uji coba beberapa kali lagi di Kupang. Tapi, ia meminta manajemen agar lebih cepat berangkat ke Surabaya untuk bisa beradaptasi dari lingkungan hingga ritme pemain di luar NTT.
"Saya harus menyesuaikan dengan cuaca, lapangan dan penyesuaian gaya bermain berbeda. Selama ini kita dapat disini gaya bermain timur, berbeda dengan tim di Jawa," ujarnya.
Pasca tanggal 22 November 2025, tim harus berangkat ke Surabaya. Edward menyebut dari jadwal yang ada, Liga 3 Nusantara akan dimulai 29 November 2025.
Direktur PT Persebata Lembata Taan Tou, Berto Take mengatakan, saat ini ia tengah melakukan persiapan untuk membantu dari sisi administrasi, termasuk memasukkan seluruh registrasi klub dan pemain dan manajemen.
Baca juga: Persebata Lembata Coret Lima Pemain, Datangkan Tujuh Amunisi Baru untuk Liga 3 Nusantara
"Admin masih berproses untuk upload data pemain maupun manajemen. Secara administrasi semua pemain sudah clear, tambahan 5 pemain sehingga total 30 pemain," katanya.
Berto juga mengajak masyarakat Lembata secara khusus dan NTT umumnya yang ada di Surabaya dan sekitarnya agar bisa berpartisipasi dan menyaksikan laga Sembur Paus di level nasional.
Ia bercerita, Persebata Lembata memang tidak bisa dibiayai oleh APBD karena telah masuk dalam bagian semi profesional. Itu juga melatari kehadiran sponsor agar membantu Persebata Lembata bisa tampil. (fan)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kupang/foto/bank/originals/Foto-bersama-pemain-dan-manajemen-Persebata.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.