Breaking News

Bali United

Pelatih Bali United Johnny Jansen Ungkap Penyebab Kekalahan Timnya dari Persib Bandung

Kekalahan tipis 0-1 Bali United dari Persib seharusnya tidak terjadi jika Mirza Mustafic tidak menciptakan blunder berujung terkena kartu merah

Penulis: Edi Hayong | Editor: Edi Hayong
KOLASE-FOTO I.LEAGUE
JOHNNY JANSEN- Pelatih Bali United Johnny Jansen saat laga Bali United melawan Persik Kediri di laga perdana Super League. 

Ringkasan Berita:
  • Pelatih kepala Bali United, Johnny Jansen mengaku kecewa hasil yang diraih timnya pada laga pekan ke-11 Liga Super
  • Kekalahan tipis 0-1 Bali United dari Persib Bandung seharusnya tidak terjadi jika Mirza Mustafic tidak menciptakan blunder
  • Walaupun harus kehilangan poin di pekan ke-11 ini, diakuinya kalau pemain mulai semakin matang akan pemahaman taktikal
 

 

POS-KUPANG.COM- Pelatih kepala Bali United, Johnny Jansen mengaku kecewa hasil yang diraih timnya pada laga pekan ke-11 Liga Super 2025/26 kontra Persib Bandung.

Kekalahan tipis 0-1 Bali United dari tim tamunya itu seharusnya tidak terjadi jika Mirza Mustafic tidak menciptakan blunder berujung terkena kartu merah.

Meski mengalami kekalahan, Johnny Jansen tetap bangga akan proses yang sudah dijalanin Ricky Fajrin cs sejauh ini. 

Walaupun harus kehilangan poin di pekan ke-11 ini, diakuinya kalau pemain mulai semakin matang akan pemahaman taktikal yang diberikan. 

Kekalahan tipis 0-1 dari Persib Bandung hari Sabtu (1/11/2025) lalu membuat rekor baru kemenangan Maung Bandung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar. 

Baca juga: Bali United Akui Kemenangan Persib Bandung, Johnny Jansen : Pertandingan Tidak mudah

"Saya melihat dari awal hingga sekarang tim ini terus berkembang". 

"Kami menjadi lebih bagus melalui umpan yang semakin matang, hingga pemahaman akan taktikal permainan". 

"Saya tidak suka dengan hasilnya, tetapi saya suka akan perkembangan proses tim ini," ungkap Coach Johnny seperti dilansir dari laman klub Baliutd.

Menurut Johnny Jansen, melawan tim sekelas Persib di pekan ini adalah hasil perkembangan timnya saat Bali United di awal bertemu dengan Persija Jakarta. 

Bermain di kandang Macan Kemayoran saat itu terasa sangat berat namun Serdadu Tridatu berhasil meraih satu poin dari kandang lawan. 

Baca juga: Ambisi Bali United Masuk Lima Besar Klasemen Sementara Liga Super Musim Ini Gagal

Pasca evaluasi satu pertandingan ke pertandingan lainnya membuahkan hasil kematangan taktikal dalam diri Serdadu Tridatu. 

Terbukti, Bali United mampu mengontrol pertandingan saat bersua dengan Persib Bandung

Hanya saja situasi berubah saat Mirza Mustafic yang masuk babak kedua harus dipaksa keluar setelah hanya 4 menit berada di lapangan.

"Tugas kami saat ini tentu berlatih lagi untuk semakin matang karena melawan tim top (Persib Bandung) kami bisa seimbang dan mengontrol pertandingan". 

"Jika kami semakin matang, maka kami akan terus memenangkan pertandingan kedepannya," pungkas pelatih asal Belanda ini.(*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved