Isi Chat Nikita Mirzani Dibongkar Ahli Digital Forensik,  Bahas Uang KPR hingga Bikin Nyai Murka

Nikita Mirzani Murka Usai Isi Chatnya Dibongkar Ahli Digital Forensik

Baca juga: Asyik Joget Bareng Dinar Candy di Depan Para Napi, Nikita Mirzani Girang Rayakan HUT RI di Penjara

Belum lama ini, Nikita meluapkan emosinya usai beberapa chat pribadinya turut dibongkar di persidangan. Ibu tiga anak itu kesal karena ahli forensik membongkar hasil ekstraksi percakapan dari ponselnya, termasuk chat pribadi sejak pertengahan 2024. Padahal menurutnya, obrolan itu tidak berkaitan dengan kasus Reza Gladys.

"Ini data-data yang Anda ekstraksi mundur di bulan Oktober, sampai ada yang saya cek tadi di sini Juni, Juli, gitu ya?" kata Nikita di ruang sidang Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (11/9/2025).

“Apa kaitannya data-data bulan Juni, Juli sampai Oktober itu? Sementara kejadian yang disangkakan ke Mail sahabat saya dan saya itu kan di bulan November 2024 di tanggal 13. Saya soalnya masih agak kurang paham, apakah boleh chat-chat yang tidak termasuk dalam pokok perkara itu juga dibongkar. Padahal tidak membicarakan soal skincare atau yang lain,” tanya Nikita.

Saksi ahli forensik lantas memberi jawaban kepada Nikita. Sayangnya, Nikita masih tak terima dengan jawaban tersebut hingga akhirnya kembali mengungkap kekecewaanya.

"Untuk proses ekstraksinya, saya melakukan secara keseluruhan. Namun, untuk pemilihannya, analisanya, yang melakukan itu penyidik,” jawab saksi.

"Berarti Anda bohong, karena di handphone saya, saya nggak pernah hapus chat. Di situ start dari tahun 2019 saja ada. Kenapa enggak dibongkar dari 2019? Kenapa dipirit-pirit begini?” semprot Nikita.

Demikianlah isi chat Nikita Mirzani yang dibongkar ahli digital forensik saat sidang. Seperti diketahui, kasus yang menyeret nama Nikita Mirzani bermula dari laporan Reza Gladys, seorang pengusaha kecantikan. Reza menuding Nikita bersama asistennya, Ismail Marzuki alias Mail Syahputra telah melakukan pengancaman dan pemerasan pada dirinya.

Uang dalam jumlah besar juga disebut mengalir ke rekening Nikita, sehingga dugaan tindak pidana pencucian uang pun ikut disangkakan. Nominalnya mencapai Rp 4 miliar. *

Baca artikel lain di Pos Kupang.com KLIK >>> GOOGLE.NEWS

Sebagian artikel in sudah tayang di Grid.ID