Pemkab Sabu Rajua Gelar Rapat Lengkap Pamong Praja di Kecamatan Sabu Barat

Ringkasan Berita:

• Pemerintah Kabupaten Sabu Raijua laksanakan rapat pamong praja di Kecamatan Sabu Barat
• Wakil Bupati Sabu Raijua, Thobias Uly mengatakan, rapat lengkap pamong praja bukan sekadar kegiatan seremonial
• Posisi Sabu Raijua yang sangat strategis sekaligus potensi wilayah yang beragam.

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Eklesia Mei

POS-KUPANG.COM, SEBA - Pemerintah Kabupaten Sabu Raijua menggelar rapat pamong praja di Kecamatan Sabu Barat, Senin (10/11/2025).

Wakil Bupati Sabu Raijua, Thobias Uly mengatakan, rapat lengkap pamong praja bukan sekadar kegiatan seremonial, melainkan wadah strategis untuk memperkuat koordinasi, menyatukan persepsi, dan mempertegas arah langkah kita dalam melayani masyarakat.

"Pamong praja adalah wajah pertama yang dilihat rakyat ketika mereka menilai pemerintah. Dari tangan dan sikap kita semua, masyarakat menilai hadir atau tidaknya negara di tengah mereka," kata Thobias.

Menurut Thobias, pertemuan lengkap pamong praja tersebut adalah saat yang tepat untuk meneguhkan kembali semangat pengabdian bahwa tugas pemerintahan bukan sekadar menjalankan administrasi, tetapi menghadirkan keadilan dan kesejahteraan bagi seluruh rakyat Sabu Raijua.

"Inilah semangat yang sejalan dengan visi kita bersama yaitu "Sabu Raijua Bangkit, Maju, Sejahtera, dan Mandiri"," ujat Thobias.

Baca juga: Pemkab Sabu Raijua Serahkan 47 KTP-El bagi Pelajar di Smansa Sabu Timur

Dikatakan Thobias, Kecamatan Sabu Barat memiliki posisi yang sangat strategis sekaligus potensi wilayah yang beragam.

Selain menjadi pusat pemerintahan Kabupaten Sabu Raijua, wilayah ini juga merupakan daerah transit utama, karena terdapat pelabuhan laut pelni dan ASDP serta bandara perintis yang menjadi pintu keluar-masuk barang dan penumpang dari dan ke luar pulau.

"Kondisi ini menjadikan Sabu Barat sebagai gerbang utama mobilitas dan distribusi antarwilayah yang membuka peluang besar bagi tumbuhnya kegiatan ekonomi, perdagangan, dan sektor jasa yang semakin dinamis," ucap Thobias.

Selain letaknya yang strategis, kata Thobias, Sabu Barat juga memiliki potensi di sektor peternakan, lahan persawahan, serta ladang kering yang dikelola masyarakat sebagai bagian dari kegiatan ekonomi lokal.

"Tentu sektor-sektor ini memiliki peran penting dalam memperkuat ketahanan pangan masyarakat serta menjadi penopang ekonomi lokal yang terus tumbuh dari waktu ke waktu," ujar Thobias.

Thobias menambahkan, Kecamatan Sabu Barat menjadi Kecamatan yang keempat dilakukannya rapat lengkap pamong praja tersebut.

"Jadi masih ada dua Kecamatan lagi yang harus kita lakukan rapat pamong praja yaitu di Kecamatan Hawu Mehara dan Raijua," pungkasnya. (mey)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS