Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Agustinus Tanggur
POS-KUPANG.COM, ATAMBUA - Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Atambua kini memiliki keahlian baru yang patut dibanggakan.
Setelah mengikuti pelatihan kerja di bidang Mebeler , mereka berhasil memproduksi jendela dan pintu bangunan dengan kualitas yang memuaskan, Rabu (25/6/2025).
Kalapas Atambua, Bambang Hendra Setyawan, mengatakan ini merupakan keberhasilan luar biasa WBP dalam mengikuti pembinaan.
“Keberhasilan mereka memproduksi jendela dan pintu bangunan menunjukkan kemandirian luar biasa. Dengan hasil karya tangan terampil para WBP ini tidak hanya memenuhi standar kualitas konstruksi, tetapi juga menjadi bukti nyata keberhasilan program pembinaan di Lapas Atambua,” jelasnya.
Baca juga: Lapas Atambua Salurkan Bansos untuk Keluarga WBP
Menurutnya, program pelatihan ini merupakan bagian dari upaya Lapas Atambua untuk membekali para WBP dengan keterampilan produktif yang dapat mereka gunakan setelah kembali ke masyarakat.
"Dengan bimbingan instruktur yang berpengalaman, para WBP belajar berbagai teknik, mulai dari mengukur, memotong, merangkai, hingga tahap finishing produk,” lanjut Kalapas.
Selain memberikan keterampilan praktis, tambah Kalapas, kegiatan produksi ini juga bertujuan untuk menumbuhkan rasa tanggung jawab, disiplin, dan etos kerja di kalangan WBP.
"Mereka belajar bekerja dalam tim, memahami pentingnya kualitas, serta merasakan kepuasan dari hasil karya sendiri. Program ini menjadi jembatan bagi para WBP untuk mempersiapkan diri kembali ke masyarakat dengan bekal keterampilan yang mumpuni, sehingga dapat menjadi individu yang produktif dan mandiri," tuturnya.
Ke depannya, tegasnya, Lapas Atambua berencana untuk terus mengembangkan program pembinaan kemandirian ini, tidak hanya di bidang pertukangan tetapi juga sektor lain yang memiliki potensi ekonomi.
Salah satu WBP mengaku selama ini hanya belajar teori, tapi sekarang sudah bisa langsung mempraktikkannya.
"Kami senang bisa berkarya dan hasil karya kami bisa bermanfaat untuk digunakan di rumah Dinas Kalapas yang sementara sedang dironavasi," ujar WBP yang tidak mau namanya di mediakan. (gus)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS