Sumba Timur Terkini

Wakil Bupati Sumba Timur Apresiasi Kontribusi PT MSM dalam Transformasi Agrikultur

Editor: Oby Lewanmeru
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

SAMBUTAN - Wakil Bupati Sumba Timur, Yonathan Hani saat memberikan sambutan dalam acara penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara PT MSM dan SMKN 2 Waingapu, pada Selasa (17/6/2025).

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Budiman

POS-KUPANG.COM, WAINGAPU - Wakil Bupati Sumba Timur, Yonathan Hani memberikan apresiasi atas kontribusi PT Muria Sumba Manis (MSM) terhadap pembangunan di wilayah ini. Terutama untuk transformasi agrikultur.

Apresiasi itu disampaikan Yonathan Hani saat menghadiri acara penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara PT MSM dan SMKN 2 Waingapu, pada Selasa (17/6/2025).

“Terima kasih yang besar (kepada MSM) yang sudah berkontribusi baik. 10-20 tahun lalu saat berbicara tentang Sumba tidak banyak hal baik yang terlintas selain keindahan alam dan budaya. Sisanya, tempat yang gersang, stunting, kemiskinan dan pendidikan yang rendah,” katanya.

Namun, menurut Yonathan, keadaan itu sedikitnya bergeser dengan kehadiran PT MSM yang membawa transformasi luar biasa dalam bidang pertanian. Dengan menyerap ribuan tenaga kerja.

“Hari ini terbukti dengan kerja teknologi dan SDM yang mumpuni Sumba bertransformasi menjadi surga agrikultur. Bukan karena lahannya subur, tetapi karena matahari yang bagus untuk tanaman,” ujar Yonathan.

Meski begitu, Yonathan mengatakan tantangan kita masih sama. Yaitu bagaimana untuk melihat Sumba Timur lebih baik.

Karena itu, lanjutnya, perlu kerja sama. Bergandengan tangan. Dan memikul tanggung jawab bersama dengan tujuan yang sama.

Ia menegaskan bahwa pemerintah tidak bisa bekerja sendiri. Pihak ketiga, guru atau pun masyarakat.

“Sepanjang kita tidak berpikir sektoral, tetapi bersama dan bergandengan tangan bahwa Sumba menjadi tanggung jawab kita, semua bisa berubah lebih baik,” ujarnya.

Ia berharap kerja sama PT MSM dengan SMKN 2 Waingapu, termasuk bantuan sebuah unit truk praktik di sekolah, dapat menghasilkan lulusan terbaik. Baik sebagai montir, maupun pemimpin masa depan Sumba Timur.

“Saya mengajak kita semua untuk tidak melihat SMA/SMK di provinsi. Tanggung jawab tetap sama untuk melihat kabupaten ini lebih maju,” ajaknya.

“Dari pulau yang kering ini, kita bisa berkontribusi bagi kebangkitan dan kebaikan Indonesia ke depan,” tambahnya.

Diketahui, pada kesempatan tersebut, PT MSM bersama PT National Assembler juga menyerahkan satu unit truk praktik kepada SMKN 2 Waingapu.

Penandatanganan MoU dan bantuan ini merupakan bentuk komitmen perusahaan dalam mendukung peningkatan mutu pendidikan kejuruan di Sumba Timur. 

Selain itu untuk menyiapkan generasi muda menghadapi tantangan dunia kerja yang terus berkembang.

Direktur PT MSM, Budi Hediana mengatakan bahwa kerja sama ini bertujuan untuk menjembatani kesenjangan antara keterampilan lulusan SMK dengan kebutuhan tenaga kerja di dunia industri.

MoU ini kata Budi, bukan sebatas rencana kerja administratif, tetapi komitmen jangka panjang.

Terutama dalam mendukung praktik kerja lapangan, pelatihan, kunjungan industri hingga perekrutan tenaga kerja.

“Kami ingin siswa SMK di Sumba Timur punya akses pelatihan, praktik, dan pemahaman langsung tentang industri. Kolaborasi ini adalah langkah awal menuju sistem pembelajaran vokasi yang lebih kontekstual dan berorientasi masa depan,” ujar Budi. (dim)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Berita Terkini