POS-KUPANG.COM, SERANG - Komisi IX DPR RI bersama Badan Gizi Nasional (BGN) melakukan sosialisasi program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Serang Banten.
Sosialisasi yang dilakukan Anggota Komisi IX DPR RI Tubagus Haerul Jaman bersama BGN itu juga bertujuan untuk mengatasi permasalahan gizi buruk melalui pendekatan bertahap.
"Program ini merupakan wujud komitmen pemerintah dalam membangun generasi emas Indonesia yang sehat, cerdas, dan kompetitif. Fokus utamanya adalah memberikan akses makanan bergizi gratis, terutama bagi anak-anak yang bersekolah di wilayah terpencil dan sulit dijangkau," ujar Tubagus Haerul Jaman dikutip dari Tribun Tangerang, Jumat (13/6/2025).
Tugabus mengatakan pemerintah juga akan mendorong Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).
Dia menyebut di Provinsi Banten, telah beroperasi 43 unit SPPG, dengan 35 unit lainnya dalam tahap pembangunan.
“Di Kota Serang sendiri, terdapat 6 unit SPPG yang aktif melayani kebutuhan masyarakat, kami terus melakukan evaluasi menyeluruh untuk memastikan seluruh tantangan dapat diatasi sehingga program ini dapat memberikan hasil maksimal,” katanya.
Melalui sinergi pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta, Tubagus berharap program ini menjadi tonggak penting menuju Indonesia yang lebih sehat, sejahtera dan berdaya saing.
“Mari bersama-sama mendukung program ini demi menciptakan masa depan yang lebih baik untuk anak-anak kita dan generasi mendatang,” ungkapnya.
Di samping itu Tenaga Ahli Gol IV BGN, Erin Andriyanto mengatakan SPPG dirancang untuk memastikan anak-anak Indonesia, terutama di daerah terpencil mendapatkan nutrisi yang optimal.
"Menu yang disediakan mencakup kombinasi protein hewani, karbohidrat, sayuran, buah segar, dan produk susu, dengan harapan dapat mendukung pertumbuhan dan kesehatan anak-anak, sekaligus menciptakan generasi unggul yang siap bersaing di tingkat global," ujarnya.
Erin pun mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada terhadap oknum yang menawarkan jasa pendaftaran SPPG dengan biaya tertentu.
"Pendaftaran SPPG hanya dilakukan melalui jalur resmi sesuai dengan prosedur yang ditetapkan BGN," ucapnya.
Di sisi lain Staf Administrasi Anggota DPR RI, Ahmad Sanukri menekankan pentingnya pengawasan masyarakat terhadap pelaksanaan program ini.
“Program Makan Bergizi Gratis (MBG) tidak hanya meningkatkan kesehatan dan kecerdasan anak-anak, tetapi juga memberikan dampak positif pada kesejahteraan ekonomi lokal dengan melibatkan petani, nelayan, dan UMKM sebagai mitra,” ucapnya. (*)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS