Paskah 2025

Paskah 2025, RD Maxi Un Bria Ajak Umat Menjadi Cahaya dan Saksi Kebangkitan Kristus

Editor: Adiana Ahmad
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

SABTU SUCI - RD Maxi Un Bria saat memberikan khotbahnya dalam perayaan Sabtu Suci di Gereja Paroki Santa Maria Assumpta, Kota Baru Kota Kupang pada hari Sabtu (19/4/2025).

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Budiman

POS-KUPANG.COM, KUPANG – Dalam Perayaan Sabtu Suci di Gereja Paroki Santa Maria Assumpta Kota Baru, Kota Kupang, RD Maxi Un Bria mengajak umat bangkit dan menjadi cahaya di tengah dunia untuk menghalau kegelapan dosa.

"Kita senantiasa menyalakan lilin sebagai simbol bahwa kita siap untuk bangkit. Siap untuk menghalau kegelapan, siap untuk hidup secara baru yang bangkit bersama Kristus," ajak RD Maxi.

Hal itu ia sampaikan dalam khotbahnya pada perayaan Sabtu Suci yang dihadiri ribuan umat Katolik. Perayaan Sabtu Suci merupakan bagian dari Tri Hari Suci Paskah. Perayaan ini untuk merenungkan kebangkitan Kristus.

RD Maxi menegaskan bahwa umat dipanggil untuk menjadi cahaya yang membawa harapan dan keselamatan bagi sesama.

Baca juga: Personel Polres TTU Amankan Perayaan Malam Paskah di Gereja Paroki Santo Yohanes Pemandi Naesleu

Terang lilin Paskah, kata RD Maxi adalah sebagai tanda umat siap bangkit menjadi saksi Kristus yang mengalahkan kegelapan dosa.

“Terang lilin adalah sebagai tanda kita siap bangkit menjadi saksi Kristus yang mengalahkan kegelapan dosa. Kita diteguhkan di malam suci ini dan memperbaharui tanda baptis,” ucapnya.

RD Maxi meneguhkan bahwa dalam terang Injil, tidak ada dosa berat yang tak dapat diampuni.

“Seberat-beratnya kita memiliki dosa, Tuhan tetap menggunakan kita untuk mewartakan kebangkitan Kristus. Itulah kerahiman-Nya yang luar biasa,” katanya.

Ia mengajak umat untuk menjadi seperti Maria Magdalena yang meski penuh keterbatasan, dipakai Allah menjadi pewarta pertama kebangkitan-Nya.

“Menjadi saksi Kristus yang bangkit seperti Maria Magdalena di dalam hidup sehari-hari, di tengah keluarga, masyarakat, dan relasi sosial kita,” ajak RD Maxi.

Ia mengatakan, Sabtu Alleluya adalah saat untuk meneguhkan kembali identitas sebagai putra-putri Kristus.

Baca juga: Umat Paroki St. Yoseph Pekerja, Penfui Maknai Perayaan Malam Paskah sebagai Pembaharuan Janji Baptis

“Kita diingatkan untuk menegaskan diri sebagai putra-putri Kristus yang siap senantiasa mengalami cahaya iman dalam hidup sehari-hari. Cahaya yang memberikan keselamatan, damai sejahtera, dan memberikan kesaksian kepada dunia,” lanjutnya.

Mengakhiri khotbahnya, RD Maxi sekali lagi mengajak seluruh umat untuk bersorak gembira karena kasih dan kerahiman Allah yang bangkit bersama Kristus.

“Dengan merayakan peristiwa cahaya, kita diajak untuk menghidupkan cahaya iman dalam keterbatasan agar mengalami syukur dan keselamatan dari Allah.”

“Marilah membangkitkan pengharapan iman. Bersiap sedia menjadi saksi Kristus yang telah bangkit,” tutupnya. (dim)

Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS

 

Berita Terkini