Bali United

Stefano Cugurra Ubah Strategi di Babak Kedua Jebol Benteng Pertahanan Borneo FC

Penulis: Edi Hayong
Editor: Edi Hayong
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Para pemain Bali United merayakan kemenangan usai tekuk Borneo FC skor 3-2 pada laga pekan ke 20 Liga 1 2024/2025, Selasa (28/1/2025)

POS-KUPANG.COM- Pertandingan lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke 20 antara Bali United melawan Borneo FC pada Selasa (28/1/2025) berlangsung panas.

Bali United selaku tuan rumah karena laga berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar sukses mencuri poin tiga (3) dengan skor akhir 3-2.

Memanfaatkan kekurangan pemain di kubu Borneo FC karena dengan 10 pemain karena satu pemain akumulasi kartu merah, Bali United sukses mengalahkan Borneo FC.

Dilansir dari laman Klub Baliutd.com, tiga gol Bali United dicetak oleh Rahmat Arjuna menit 48’, Boris Kopitovic pada menit 59’ dan Muhammad Rahmat pada menit 66’.

Unggul tiga gol di babak kedua kemudian di balas oleh Borneo FC Samarinda melalui gol Berguinho dan Mateus Pato di titik putih.

Pada awal babak pertama, Serdadu Tridatu cukup sulit mengimbangi permainan tamu yang memanfaatkan umpan pendek satu dua.

Dan Irfan Jaya cs memanfaatkan serangan balik cepat yang nyatanya kurang efektif.

Baca juga: Gol Muhammad Rahmat Hantar Bali United Raih Tiga Poin Kontra Borneo FC

Sehingga saat jeda babak, Stefano Cugurra mengubah strategi untuk dapat dimanfaatkan di babak kedua dan berhasil.

“Kami di babak pertama punya peluang untuk serangan balik hanya masalah passing menjadi masalah utama selain beberapa kali kami dilanggar oleh mereka. Lalu saat jeda kami coba perbaiki di ruang ganti dan berhasil di babak kedua langsung mencetak banyak gol dan bisa menang,” jelas Coach Teco.  

Pertandingan sendiri berlangsung panas dengan satu kartu merah yang didapatkan oleh tim tamu dan juga pengecekan Video Assistant Referee (VAR) sebanyak dua kali.

VAR sendiri menghasilkan dua kali penalti bagi kedua tim dan pembatalan kartu yang diperoleh oleh Elias Dolah dan Boris Kopitovic di arena lapangan.

Bahkan Coach Teco juga memperoleh kartu kuning karena situasi pertandingan yang panas.

Pelatih asal Brasil ini hanya berharap agar wasit lebih yakin akan keputusannya dan tidak diganggu oleh pihak lain.

“Soal kartu kuning itu ada di wasit. Dia ada beberapa kali melakukan kesalahan keputusan. Ada soal kartu merah untuk Boris padahal lawan yang tarik dia lebih dulu dan ada di depan bench kami”. 

Baca juga: Irfan Jaya Jadi Pemain Terbaik Laga Bali United Menjamu Borneo FC

“Lalu Boris di kotak penalti dijatuhkan dan wasit tidak langsung beri keputusan dan harus cek VAR untuk memastikan. Menurut saya, wasit harus lebih fair lagi kepada semua tim di semua pertandingan,” ungkap Coach Teco.

Pelatih yang sudah menangani Bali United sejak 2019 dipastikan bakal absen pada laga pekan berikutnya karena akumulasi kartu kuning.

Pekan berikutnya, Irfan Jaya dan kawan-kawan akan melakoni dua laga tandang melawan Arema FC dan PSS Sleman.(*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Berita Terkini