POS KUPANG.COM -- Kabupaten Lembaga selain memiliki wisata budaya seperti penangkapan Ikan Pasu di lamalera,  Kbaupaten Pulau ini juga punya spot wisata yang menakjubkan lainnya seperti Dapur Alam Watuwawer .

Dikutip dari  Tripadvisor, Bagi masyarakat Lamalera, hari Minggu adalah hari untuk Tuhan. Pagi-pagi mereka semua pergi ke Gereja dan sepanjang hari tidak boleh bekerja. 

Walaupun ada paus yang terlihat, maka teriakan Baleo (panggilan apabila melihat paus) sebaiknya tidak dilakukan, karena waktu berburu dapat dilakukan selain hari Minggu.

Sampai di Lewoleba kami mencari tiket untuk pulang, kali ini kami tidak road trip lagi tetapi langsung naik pesawat Lewoleba-Kupang-Jakarta. 

Sebelum pulang, sempatkan untuk melihat-lihat kota Lewoleba. Kami pergi ke pasar tradisional untuk membeli tuak dengan harga yang sangat murah yaitu 10rb/plastik. 

Baca juga: Wisata NTT,  Daftar Hotel Populer di Labuan Bajo Dekat dengan Pantai dan Pelabuhan

Tidak lupa kami juga membeli kain khas traditional dari NTT. Bermodal tuak, kami mengitari beberapa pantai cantik yang ada di dekat Lewoleba yaitu Pantai Waijarang , Arang Loang, Bukti Cinta , dan terakhir kami melihat sebuah pantai yang mengeluarkan air panas yaitu dapur Alam Watuwawer yang terletak sekitar 35 km dari kota Lewoleba.

Dapur Alam Watuwawer terletak 40 km dari kota Lewoleba. pengunjung dapat menemukan sumber daya alam gas di Karun Watuwawer. 

Masyarakat lokal memanfaatkan tempat ini untuk memasak segala jenis makanan, seperti kacang, singkong. mereka hanya membutuhkan waktu 1 jam lebih menunggu sampai masak lalu mengambil dan langsung mengkonsumsinya.

Dan, biasanya masyarakat menggali beberapa lubang, lalu memasukan ubi, kacang, jagung, dan juga babi. menutupnya dengan batu. lalu menunggu hingga masak.

Baca juga: Wisata NTT,  Pesona Desa Wisata Leworahang di Flores Timur,  Keindahan Kampung di Tepi Pantai

Dapur alam- Watuwawer sebuah objek wisata yang seharusnya sudah bisa dipikirkan oleh pemerintah desa beserta masyarakat untuk di kembangkan menjadi suatu objek wisata modern yg punya nilai jual. 

Perangkat desa harus bisa berinovasi supaya objek wisata alam yg sudah ada bisa di kembangkan jadi objek wisata berbasis pendidikan alam, kerohanian, kuliner dan sebagainya. 

Dinas Pariwisata Lembata punya dana untuk pengembangan pariwisata tinggal dari pemerintah desanya harus kreatif dalam membuat proposal pengajuan dana . *

Baca berita lain di Pos Kupang.com KLIK >>> GOOGLE.NEWS