Berita Belu

Studi Tiru P2HAM, Kalapas Atambua Apresiasi Implementasi di Lapas Kalabahi

Penulis: Agustinus Tanggur
Editor: Eflin Rote
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Atambua, Bistok Oloan Situngkir, bersama tim melaksanakan studi tiru terkait implementasi Pelayanan Publik Berbasis Hak Asasi Manusia (P2HAM) di Lapas Kalabahi, yang berlangsung dari tanggal 12 hingga 15 Oktober 2024.

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Agustinus Tanggur

POS-KUPANG.COM, ATAMBUA - Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Atambua, Bistok Oloan Situngkir, bersama tim melaksanakan studi tiru terkait implementasi Pelayanan Publik Berbasis Hak Asasi Manusia (P2HAM) di Lapas Kalabahi, yang berlangsung dari tanggal 12 hingga 15 Oktober 2024. 

Kunjungan ini bertujuan untuk mempelajari fasilitas dan pelayanan yang disediakan bagi kelompok rentan, seperti ibu hamil dan menyusui, lansia, penyandang disabilitas, serta anak.

Rombongan dari Lapas Atambua, yang dipimpin oleh Bistok Oloan Situngkir sebagai penanggung jawab, bersama Ketua Tim P2HAM, Henok Mabilehi dan tiga anggota, tiba di Lapas Kalabahi dan disambut hangat oleh Pelaksana Harian (PLH) Kalapas Kalabahi, Saverinus Amator Rengi, beserta jajaran.

Dalam kunjungannya, Tim P2HAM Lapas Atambua diajak berkeliling melihat sarana dan prasarana yang telah disesuaikan untuk melayani kelompok rentan di Lapas Kalabahi. 

Fasilitas-fasilitas tersebut mencakup pegangan rambat, jalur disabilitas, kursi prioritas, ruang laktasi, toilet disabilitas, taman bermain anak, serta rambu-rambu penunjuk informasi yang memadai.

Bistok Oloan Situngkir dalam keterangannya kepada Pos Kupang, Selasa (15/10) memberikan apresiasi atas usaha Lapas Kalabahi dalam mengimplementasikan P2HAM dengan sangat baik. 

“Kami sangat mengapresiasi kinerja dan usaha Lapas Kalabahi dalam menyediakan fasilitas yang ramah bagi kelompok rentan. Informasi dan pengalaman yang kami peroleh dari sini akan menjadi acuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik berbasis HAM di Lapas Atambua,” ungkapnya.

Setelah peninjauan, pertemuan dilanjutkan dengan pembahasan mendalam mengenai strategi implementasi P2HAM, tantangan yang dihadapi, serta inovasi-inovasi yang telah diterapkan oleh Lapas Kalabahi. 

Diskusi ini, tambah Bistok, diharapkan memberikan wawasan tambahan bagi Tim P2HAM Lapas Atambua dalam menghadapi tantangan serupa di wilayah. (cr23) 

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Berita Terkini