Berita Kupang

Dosen dan Mahasiswa Poltekkes Kemenkes Dampingi Warga Baumata Timur Manfaatkan TOGA

Editor: Ryan Nong
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tim PKM Prodi Farmasi Poltekkes Kemenkes bersama warga Desa Baumata Timur Kabupaten Kupang.

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Tim dosen dan mahasiswa Prodi Farmasi Poltekkes Kemenkes Kupang melaksanakan pendampingan pemanfaatan tanaman obat keluarga atau TOGA bagi warga Desa Baumata Timur, Kecamatan taebenu Kabupaten Kupang NTT. 

Pendampingan warga itu merupakan bagian dari Program Pengabdian kepada Masyarakat  (PkM) Program Studi Farmasi Poltekkes Kemenkes Kupang.

Lely A.V. Kapitan S.Pd., S.Farm., Apt., M.Kes yang bertindak sebagai ketua tim mengatakan, PKM yang dilaksanakan pihaknya merupakan pengabdian kepada masyarakat  yang berbasis penelitian dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat serta menyelesaikan permasalahan kesehatan masyarakat umum.

Dia menjelaskan, berdasarkan analisis situasi di Desa Baumata Timur terungkap minimnya pengembangan tanaman obat tradisional potensial untuk dikembangkan.

"Mengingat sumber daya alam, SDM dan tanaman obat tradisional sangat melimpah namun belum diberdayakan dan terorganisir dengan baik," kata dia. 

Masyarakat belum memanfaatkan tanaman obat keluarga secara maksimal, baik dari aspek pengelolaan kebun TOGA dan manfaat TOGA serta belum memahami atau menguasai pemanfaatan tanaman obat local setempat serta pembuatannya menjadi sediaan bermanfaat sebagai alternatif pemeliharaan dan pencegahan Hipertensi. 

Oleh karena itu, tim melakukan edukasi dan pemberdayaan masyarakat melalui kegiatan Penyuluhan pengelolaan kebun TOGA serta pembuatan sediaan obat ramuan tradisional berbasis tanaman obat menjadi sediaan untuk mengatasi dan menangani penyakit Hipertensi  secara sederhana sebelum dirujuk ke sarana kesehatan terdekat.

Hal tersebut berguna  bagi masyarakat untuk penanganan sementara dan pencegahan hipertensi.

Adapun kegitan yang dilaksanakan tim yeng terdiri dari dosen Prodi Farmasi Lely A V Kapitan S.Pd.S.Farm Apt.M.Kes dan Dra Fatmawati Blegur Apt.M.Si bersama mahasiswa berlangsung pada 28 Agustus 2024 di Dusun 3 Neketuke Desa Baumata Timur. 

"Kegiatan ini dilakukan untuk  mendukung  program Kementerian Kesehatan dalam rangka meningkatkan derajat  kesehatan  masyarakat dengan peserta Ibu-Ibu Kader dan Masyarakat setempat. Kegiatan sosialisasi  dilakukan  sebagai Langkah awal mengedukasi peserta kemudian dilanjutkan dengan pelatihan dan praktek  membuat  sediaan Minuman berbasis Kelor dan bungatelang yang dibuat dalam ramuan minuman untuk pencegahan dan pemeliharaan hipertensi," jelas dia.

Selain itu, lanjutnya, juga dibagikan Brosur berisi 20 Ramuan antihipertensi berbasis bahan alam.

Ia juga menyebut bahwa pelatihan tersebut menghasilkan produk minuman “Teh Kelang” yang kemudian dibagikan kepada masyarakat.

"Diharapkan setelah kegiatan ini peserta  dapat secara  mandiri memanfaatkan tanaman obat yang tumbuh di sekitarnya  lebih optimal sebagai obat tradisional alternatif untuk dapat  menolong diri sendiri, keluarga  dan orang lain disekitarnya," pungkas dia. (*)

 

 

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS

Berita Terkini