Berita Ende

Keluarga Pasien Asal Welamosa, Puas Atas Layanan BPJS Kesehatan Cabang Ende 

Editor: Rosalina Woso
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Monica Mey, penderita Asma dan merupakan pasien rujukan dari Puskesmas Welamosa, Kecamatan Wewaria, Kabupaten Ende.

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Albert Aquinaldo

POS-KUPANG.COM, ENDE - Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) merupakan program jaminan kesehatan yang sangat bermanfaat bagi masyarakat baik sebagai peserta mandiri maupun sebagai peserta penerima bantuan salah satunya Monica Mey (65) yang merupakan peserta penerima bantuan dari pemerintah.

Monica Mey merupakan penderita Asma dan merupakan pasien rujukan dari Puskesmas Welamosa, Kecamatan Wewaria, Kabupaten Ende. 

Kristoforus, anak Monica Mey mengungkapkan, dirinya merasa puas terhadap pelayanan yang diterima melalui kepesertaan BPJS Kesehatan. Menurut dia, program ini telah memberikan perlindungan kesehatan yang sangat baik bagi ibunya. 

Kristoforus merasa sangat terbantu karena dengan menjadi peserta JKN bantuan pemerintah, mereka dapat berobat dan melakukan pemeriksaan kesehatan asma ibunya tanpa rasa khawatir karena sebagian besar biaya pemeriksaan dan rawat inap ditanggung oleh Program JKN. 

Baca juga: Mulai 1 Agustus 2024 Urus SKCK Perlu Lampirkan BPJS Kesehatan

“Tentu saja saya kalau dibilang bersyukur, sangat bersyukur sekali menjadi peserta BPJS Kesehatan karena dengan menjadi peserta BPJS Kesehatan kalau sakit itu bisa ditanggung, kita tidak keluar biaya sedikitpun, misalnya saja seperti sekarang ini ibu saya diperiksa dan diberi obat, tidak ada dimintakan biaya,” ungkap Kristoforus.

Menurut Kristoforus hal ini menunjukkan sistem pelayanan kesehatan yang dijalankan oleh BPJS Kesehatan telah memberikan keadilan dan keterjangkauan bagi seluruh masyarakat tanpa terkecuali. 

“Tidak ada biaya yang dikeluarkan selama berobat, itulah hal yang bagus, palingan biaya transportasi rujuk bagi saya dan keluarga tetapi kemarin ibu saya dirujuk dari Puskesmas Welamosa menggunakan transportasi puskesmas jadi tidak mengeluarkan biaya hanya mengeluarkan biaya transportasi keluarga karena naik transportasi umum,” ujar Kristoforus. 

Dia juga mengaku, seluruh pemeriksaan kesehatan baik dirinya, ibunya dan keluarganya mulai dari sakit ringan hingga sakit yang lebih serius, termasuk Asma yang dialami ibunya semuanya telah ditanggung BPJS Kesehatan melalui Program JKN. 

Dia merasa sangat terbantu dengan adanya program ini terutama dalam mendapatkan perawatan dan pelayanan obat secara rutin untuk mengendalikan kondisi ibunya.

“Ibu saya Asma, yang gejala awalnya dimulai dari kakinya bengkak selama 2 hari yang kemudian karena bengkaknya semakin naik akhirnya saya membawa ibu saya ke puskesmas ternyata dari puskesmas tidak bisa menangani dan harus dirujuk ke rumah sakit, untungnya pelayanan administrasinya sangat dipermudah dan tidak mengeluarkan biaya sedikitpun dan proses rujukan diterima dengan sangat baik meskipun kami menggunakan BPJS Kesehatan yang gratis, tapi tetap dilayani dengan baik, pelayanan ini yang sangat saya harapkan karena sangat luar biasa,” kata Kristoforus.

Berdasarkan pengalamannya, pelayanan kesehatan yang diterima di puskesmas dan rumah sakit sangat baik. Hal ini menandakan bahwa sistem kesehatan yang dikelola oleh BPJS Kesehatan telah memberikan pelayanan yang memuaskan kepada pesertanya.

Kristoforus juga menyampaikan harapannya agar program BPJS Kesehatan dan JKN dapat terus berlanjut di masa mendatang. Ia berharap seluruh masyarakat Indonesia dapat terus merasakan manfaatnya sehingga kesehatan menjadi hak yang dapat dinikmati semua orang tanpa terkecuali.

Ia juga menyampaikan terima kasih kepada pemerintah yang telah menyelenggarakan program JKN, institusi kesehatan, dan tenaga kesehatan. Tak lupa ia juga mengucapkan terima kasih kepada BPJS Kesehatan yang bertugas mengelola program tersebut. Ia berharap pelayanannya terus ditingkatkan.

“Kami berharap program ini dapat terus berlanjut dan dapat dinikmati oleh seluruh masyarakat. Tentunya akan lebih baik lagi bagi masyarakat yang terbantu dan merasakan manfaat dari program JKN ini. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada pemerintah atas bantuan gratis BPJS Kesehatan kepada yang membutuhkan,” ujarnya.(*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS


 

Berita Terkini