Airlangga Hartarto Mundur

Begini Kesaksian Elit Golkar Atas Keputusan Airlangga Mundur dari Ketua Umum Golkar

Editor: Frans Krowin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ELIT GOLKAR KAGET – Mundurnya Airlangga tak hanya mengejutkan public tetapi juga membuat kaget kalangan internal Partai Golkar termasuk para elit partai tersebut.

POS-KUPANG.COM – Keputusan Airlangga mundur dari jabatannya, ternyata tak hanya mengejutkan publik di Tanah Air, tetapi juga kalangan internal partai tersebut. Bahkan para elit partai berlambang pohon beringin itu bertanya-tanya karena dilakukan secara tiba-tiba oleh Airlangga.

Hal itu kini dikisahkan kembali oleh Wakil Ketua Umum Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia ketika menceritakan kronologi mundurnya Airlangga Hartarto dari jabatan yang diembannya selama ini. 

Ahmad Doli Kurnia mengatakan, bahwa pihaknya baru tahu Airlangga mundur pada Sabtu 10 Agustus 2024 malam. Saat itu dirinya sangat kaget atas hal itu.

"Kita pertama sangat terkejut dengan pengunduran diri Pak Airlangga. Tadi saya jelasin lagi, kami tahunya pengunduran diri itu tadi malam (Sabtu 10 Agustus 2024)," ujar Doli di kantor DPP Golkar, Jakarta Barat, Minggu 11 Agustus 2024 malam. 

Saat itu, lanjut dia, dirinya sedang berada di Pontianak. Saat itu juga ia diminta untuk kembali ke Jakarta dan menemui Airlangga di rumah dinas di Kompleks Widya Chandra, Jakarta Selatan. 

Selain Doli, ada juga beberapa elite Golkar di rumah Airlangga pada Minggu siang tadii, antara lain Erwin Aksa dan Maman Abdurrahman. "Kami tadi yang diundang sekitar 5 orang," ucap Doli. 

Dalam pertemuan itu, Airlangga menjelaskan bahwa ia mengundurkan diri dari Ketua Umum Partai Golkar karena alasan pribadi. 

Doli menyebutkan, keputusan itu diambil Airlangga setelah rapat bersama keluarga. "Jadi alasan yang sangat pribadi. Sebelum kami diundang, itu sudah ada rapat keluarga Pak Airlangga dengan istri tercinta, anak-anak, adik, segala macam. Dan keputusan pengunduran diri itu sudah dirapatkan dan menjadi keputusan keluarga," kata dia. 

Oleh sebab itu, ia mengajak publik untuk menghormati keputusan Airlangga mengundurkan diri dari jabatan Ketua Umum Partai Golkar. "Jadi saya mohon kita hormati keputusan Airlangga yang personal dan sangat pribadi dan kita tidak usah mengkaitkan apa latar belakang dan seterusnya atau mengaitkan dengan siapa saja," kata Doli.

Baca juga: Ternyata Ini Alasan Airlangga Pilih Mundur dari Jabatan Ketua Umum Golkar

Baca juga: Hasto dan Bu Mega Kaget Dengar Keputusan Airlangga Hartarto: Ini Tantangan Bagi Bangsa

Diberitakan sebelumnya, Airlangga menyatakan mundur dari ketua umum Partai Golkar demi menjaga stabilitas transisi pemerintahan ke depan dan keutuhan Golkar. 

"Saya Airlangga Hartarto, setelah mempertimbangkan dan untuk menjaga keutuhan Partai Golkar dalam rangka memastikan stabilitas transisi pemerintahan yang akan datang terjadi dalam waktu dekat," ujar Airlangga dalam video yang diterima Kompas.com, Minggu 11 Agustus 2024. 

"Maka dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim serta atas petunjuk Yang Maha Besar, maka dengan ini saya menyatakan pengunduran diri sebagai ketua Umum DPP Partai Golkar," kata dia melanjutkan. (*)

Ikuti Pos-Kupang.Com di GOOGLE NEWS

Berita Terkini