Berita Sikka

Mahasiswa Universitas Nusa Nipa Ikut Program Pertukaran Mahasiswa di Luar Negeri

Editor: Kanis Jehola
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

BERSAMA REKTOR - Foto bersama mahasiswa dan Rektor Universitas Nusa Nipa Maumere, Sikka.

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Arnold Welianto

POS-KUPANG.COM, MAUMERE - Fransiskus Orien Heing alias Len, mahasiswa Universitas Nusa Nipa kembali menorah prestasi gemilang.

Pasalnya, prestasi yang di Len, mahasiswa semester lima Prodi Bahasa Inggris, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) sungguh membanggakan kampus.

Keberhasilannya lolos seleksi program SMKI Youth Exchange mendapat apresiasi dari Rektor Universitas Nusa Nipa, Dr.Jonas KGD Gobang, S.Fil, MA.

Rektor Gery, nama panggilan Rektor Kampus Oranye di Pulau Flores ini, Sabtu, 20 Juli 2024 pagi langsung memanggil Len guna memberikan selamat dan apresiasi.

Rektor Gery saat bertemu Len, mahasiswa langsung memberikan motivasi agar prestasi tersebut ditingkatkan dan harus dijaga.

"Ini prestasi yang luar biasa. Kami dari kampus sangat bangga. Bagi kami prestasi ini membanggakan kampus, nama kabupaten dan provinsi. Apalagi Len mahasiswa kami akan ke luar negeri tepatnya di Malaysia mahasiswa seluruh Indonesia guna berdiskusi tentang isu-isu Pendidikan, sosial dan lingkungan. Kami apresiasi sampaikan provisiat," kata Rektor Gery.

Baca juga: Universitas Nusa Nipa Gelar Pembekalan KKN Tahun 2024 untuk 1046 Mahasiswa 

Sementara itu, Len, mahasiswa Universitas Nusa Nipa mengaku senang dan menyampaikan terima kasih kepada semua pihak.

"Saya punya akun instragram lalu saya iseng awalnya ikut daftar ternyata saya lolos seleksi. Kami akan ke Malaysia pada Oktober 2024 mendatang Bersama mahasiswa seluruh Indonesia. Ada juga pelajar dan pemuda di Indonesia. Ini kesempatan dan akan terus belajar," kata Len.

Ia menjelaskan, Youth exchange adalah sebuah program yang memberikan kesempatan bagi pelajar, mahasiswa atau masyarakat umum untuk belajar mengenali pendidikan, budaya dan sosial lintas negara.

Program ini bertujuan untuk memberikan pengenalan dan pengalaman berharga bagi WNI yang ingin memiliki wawasan global.

"Programnya dari Yayasan Semangat Muda Indonesia. Sebelumnya saya mengikuti tes program IISMA untuk pertukaran mahasiswa ke luar negeri, kemudian ada program beasiswa ke luar negeri lain juga tapi tidak lolos. Kemudian kali ini tes SMI Youth Exchange dan lolos," ujarnya. (*)

Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS

Berita Terkini